SUMEKS, Kota – Anggota Fraksi Partai Gerindra Ai Rosmawati menanggapi tingginya angka kasus perceraian di Kabupaten Sumedang.
Ai mengaku prihatin dengan kasus perceraian tersebut. Karena menurutnya, perceraian akan turut berimbas terhadap mental anak.
“Saya selaku tokoh perempuan sangat prihatin dengan kejadian tersebut,” ujarnya kepada Sumeks, Jumat (10/9).
Baca Juga:Dalam 24 Jam, Damkar Sumedang Tangani Tiga Kasus Kebakaran Lahan KebunDiskoperindag: Program BTPKLW Dijalankan Melalui TNI Polri, Bukan Kami
Terjadinya kasus perceraian, lanjut Ai, dilatarbelakangi oleh permasalahan yang berbeda. Sehingga dirinya berpesan kepada masyarakat agar lebih memprioritaskan buah hati.
“Anak harus menjadi prioritas, terutama menyangkut psikologis dan keterjaminan serta keberlangsungan hidupnya” ungkapnya.
Sementara itu, Ai pun mendorong kepada pemerintah melalui dinas terkaitnya, untuk andil dalam menekan angka perceraian di Kabupaten Sumedang.
“Harapan kami, semoga tidak meningkat lagi dan ada solusi terbaik bagi kedua belah pihak,” tuturnya.
Diketahui, angka kasus perceraian di Pengadilan Agama Sumedang untuk bulan Agustus 2021 di mencapai 435 perkara. (Mg1)