Langkah Digitalisasi Pembelajaran
KOTA – UPI Kampus Sumedang barusaja mengikuti Workshop Unggah Produk Modul Digital ke SPADA DIKTI dalam rangkaian Pengembangan Model Digitalisasi Pembelajaran Lingkungan Pendidikan Tinggi untuk Daerah 3T maupun Non- 3T Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) dan Program Studi Pariwisata (S1) yang diselenggarakan pada Rabu (8/12) di Hemanggini Hotel Jalan Dr. Setiabudi no 66 Kota Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Prodi PGSD UPI Kampus Sumedang Dr Julia S.Pd, M.Pd menyampaikan, kegiatan tersebut menindak lanjuti Progres Pengembangan Modul Digital Berbasis Micro Learning pada Pengembangan Model Digitalisasi Pembelajaran Lingkungan Pendidikan Tinggi untuk Daerah 3T Maupun Non- 3T Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) dan Program Studi Pariwisata (S1).
“Kegiatan ini pada intinya sebagai langkah digitalisasi pembelajaran dimana pada zaman ini kan sudah lebih diarahkan pada pembelajaran yang berbentuk daring. Sehingga, materi materi perkuliahan yang berbentuk daring itu, tentu saja harus dikemas ke dalam bentuk produk produk digital,” ujarnya.
Baca Juga:Para Petani Keluhkan (Lagi) Kebijakan PemerintahExit Tol Jatinangor Harus Bisa Mendongkrak Ekonomi
Produk-produk digital pada saat ini, lanjut Julia, ditugaskan untuk dibuat ke beberapa Universitas. Diantaranya Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang mendapatkan amanah dari DIKTI untuk membuat produk-produk digital tersebut.
“Produk digital itu yang kita buat setidaknya terdiri atas 5 jenis. Yang pertama ada jenis PPT atau Power Point, Kemudian yang kedua ada bentuk video eksplainer dan ketiga ada bentuk motion grafik,” terangnya.
“Sedangkan yang keempat ada infografis dan ke lima ada audio atau podcast,” sambungnya.
Disamping 5 produk digital itu, juga ditambahkan Hang Out yang artinya seperti PDF materi-materi teksnya. Yang juga dilengkapi dengan soal soal berupa pilihan ganda dan esai uraian.
Dari produk-produk tersebut, pada tahun 2021 ini di berikan kepada 5 kampus PGSD. Diantaranya Prodi PGSD Bumi Siliwangi Bandung, kemudian ke Prodi-Prodi PGSD UPI di Sumedang, Serang, Purwakarta, Tasikmalaya dan Cibiru.
“Jadi semuanya disebar ke semua Prodi itu, termasuk juga ada prodi-prodi lainnya yang juga dilibatkan termasuk dari PAUD. Untuk berkolaborasi nanti rencananya tahun depan akan ditambah lagi, sekarang itu baru diamanahi membuat 12 modul digital,” terangnya.