SUMEDANGEKSPRES.COM, KOTA – Capaian vaksinasi lansia tahap satu di Kabupaten Sumedang, baru 59.30 persen. Sehingga, pemberian vaksin bagi masyarakat lanjut usia (lansia) menjadi tantangan yang dihadapi saat ini.
Dikonfirmasi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, dr Reny Anton menjelaskan alasan terhambatnya vaksin lansia tersebut.
“Vaksinasi lansia memang minimalnya harus 60 persen sementara kami baru 59.30 persen sebetulnya tinggal sedikit lagi,” ujarnya kepada Sumeks.
Baca Juga:Dampak Tol, Warga Kesulitan Air BersihProyek Sekarwangi Mangkrak, Tidak Ada Pengelola
Diakui Reny, vaksinasi lansia ini memang banyak kendala seperti kondisi fisiknya termasuk penyakit komorbid dan ada juga lansia ada yang masih takut.
“Sehingga, kita telah mengupayakan vaksinasi lansia untuk dilakukan door to door ke warga sekitar,” sambungnya.
Lanjut Reny, upaya tersebut merupakan agar memudahkan divaksinasi lansia yang enggan datang ke puskemas atau ke tempat vaksin.
“Namun untuk yang takut atau yang penyakit komorbid yang memang masih menjadi kendala kita, tapi inisiatif terus dijalankan untuk sosialisasi untuk penyuluhan lansia pun butuh vaksinasi yang tentunya untuk memutus rantai penularan covid-19,”pungkasnya. (asg)