“Untuk itu, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan aktif dalam mengembangkan mempromosikan dan membudayakan K3,” katanya.
Diakuinya, masalah K3 masih kalah jauh jika di bandingkan dengan masalah upah kerja sistem teken kontrak dan pesangon.
Padahal menurutnya, kondisi kerja yang aman sehat dan nyaman adalah kunci utama peningkatan produktivitas dan loyalitas kerja kepada perusahaan.
Baca Juga:RK Apresiasi Petani Milenial Jamur Tiram di Sukabumi, Ridwan Kamil: Tidak Perlu Ke Kota!Soal Menjadi Capres, Ridwan Kamil: Tidak Ada Kata Tidak Siap
Di tempat sama, Pejabat Pelaksana K3 PLN UP3 Sumedang, Dandi Andriani menyampaikan tujuan dari apel bulan K3 itu merupakan puncak dari peringatan bulan K3 Nasional.
“Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan budaya jeselamatan kerja dan kesehatan jerja dilingkungan PLN ini khususnya, karena kita sadari bahwa peran K3 itu sangat penting,untuk melengkapi kinerja khususnya kinerja dan keselamatan yang ada di PLN ini,” tuturnya.
Disebutkan, angka kecelakaan kerja dari tahun 2018 sampai tahun 2021, nihil kecelakaan.
“Jadi tidak ada kecelakaan kerja baik di mitra kerja di pegawai maupun di masyarakat umum,” ungkapnya. (ahm)