sumedang, KOTA – Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto beserta jajaran melaksanakan pengecekan Tempat Kejadian Pristiwa (TKP) Jalan amblas di Dusun Curug, Desa Hariang, Kecamatan Buahdua.
Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (17/3) sekitar pukul 04.00.
Amblesnya jalan tersebut membuat jalan penghubung Buahdua – Surian menjadi terputus dan pergerakan tanah juga terjadi pada tebing setinggi 50 meter dengan panjang retakan mencapai 500 meter yang merusak jalan, perkebunan warga, dan tiang listrik serta tiang telepon.
“Jalan yang ambles dengan panjang 30 meter dan kedalaman 2 meter mengakibatkan jalan penghubung Buahdua – Surian menjadi terputus, dan panjang retakan 500 meter ini merusak jalan, perkebunan warga,” ujar Eko.
Baca Juga:BRI Apresiasi Langkah OJK Siapkan Regulasi Baru Akuisisi FintechElektabilitas Ridwan Kamil Di Jabar Dekati Prabowo
Eko juga menjelaskan hujan deras yang mengguyur mengakibatkan terjadinya pergeseran tanah. Kejadian tersebut tidak mengakibatkan adanya korban jiwa, namun akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Buahdua dan Kecamatan Surian menjadi terputus.
“Untuk sementara ini tidak dapat dilewati oleh kendaraan roda empat, tetapi untuk kendaraan roda dua masih bisa lewat melalui jalur perkebunan yang dibuat oleh warga,” jelasnya.
Dikatakan, kendaraan yang akan pergi menuju Surian dari Buahdua ataupun sebaliknya diharap menggunakan jalur alternatif Tanjungkerta ke Surian.
“Untuk roda 2 masih bisa melewati jalur tersebut tetapi harus hati-hati dan waspada karena adanya potensi longsor susulan,” kata Kapolres.
Disela-sela melakukan peninjauan, Kapolres Sumedang juga memberikan bantuan sosial kepada warga yang melakukan kerja bakti membersihkan material longsor. Selain itu Kapolres juga memberikan bantuan kepada Camat Buahdua yang akan dipergunakan untuk perbaikian fasilitas umum yang terdampak.
“Saya mengapresiasikan kepada warga yang melakukan kerja bakti dan mengapresiasi kepada Camat Buahdua yang mengfasilitasinya,” pungkasnya. (wly/job)