sumedang, CIMANGGUNG – Kondisi cuaca saat ini kerap berganti dengan cepat, dari awalnya panas kemudian langsung berubah menjadi hujan deras.
Kepala Kantor BASARNAS Bandung, Deden Ridwansah mengaku sudah siapkan personil hadapi cuaca buruk.
“Kita sebetulnya gak lihat kondisi cuaca buruk atau baik. Karena bencana dan evakuasi bisa terjadi kapan saja,” kata Deden di kantornya, Kamis (24/3).
Baca Juga:Ubi Cilembu Diminati Pangsa Pasar Luar NegeriSumedang Lirik Potensi Wisata Sungai
Dikatakan, untuk kesiapsiagaan Basarnas terhadap bencana dan evakuasi korban selalu dilakukan setiap hari.
“Para personil dan potensi SAR sudah seharusnya selalu sigap dan siap, baik cuaca buruk ataupun cerah,” ucapnya.
Dia menuturkan, saat ini kondisi cuaca sulit ditebak. Karena itu, selain selalu siap siaga, pihaknya selalu adakan pelatihan, baik untuk para potensi ataupun personil SAR.
Pelatihan tersebut bertujuan sebagai peningkatan kemampuan untuk menghadapi kebencanaan serta pengevakuasian korban.
“Itu perlu dilakukan, selain mengasah kemampuan juga agar tidak kaget ketika tiba-tiba ada bencana dan perlu dilakukan proses evakuasi,” ujarnya.
Sebagai bentuk antisipasi, Kantor SAR Bandung sudah menyiapkan berbagai alat dan armada jika memang perlu digunakan secara mendadak.
“Kita tempatkan potensi-potensi SAR di berbagai daerah dan kecamatan untuk selalu waspada dan peka terhadap pertolongan evakuasi,” paparnya.
Baca Juga:Cibeureum Kulon Diskusikan Potensi Desa dengan Prof Dr Ir Agus PakpahanRatusan Siswa Ikuti US SMAN Cimanggung
“Dalam menunjang kesiapsiagaan, alat selalu disiapkan. Adapun penempatan personil SAR di beberapa Pos SAR itu untuk pemantauan berkoordinasi dan menjadi koordinator potensi ketika harus ada evakuasi,” pungkasnya. (kos)