Nenek ZD menolak permintaan SD
“Jangan, nanti dibawa ke mana-mana lagi,” kata ZD yang menirukan jawaban neneknya itu.
Nenek ZD saat itu sembari jaga warung di rumah itu.
Saat lagi melayani pelanggan di warung, muncul lah niat jahat SD untuk membawa kabur IN.
Orang di rumah baru sadar IN hilang selepas ZD pulang kerja sekitar pukul 20.00 WIB.
ZD bertanya kepada neneknya di mana anaknya.
Baca Juga:MPLS di Jambi, Siswa Baru jadi korban Pengeroyokan 3 Kakak Kelas Sampai Kakinya RetakTerungkap, Lili Pintauli Ajak Keluarga Nonton MotoGP Mandalika
Saat di dalam rumah tidak ada, nenek ZD berkesimpulan bahwa IN dibawa ke kontrakan SD.
Namun, kontrakan SD ternyata gelap saat didatangi ZD.
Pintu rumah pun terkunci. Tak ada yang menyahut saat ZD menggedor-gedor pintu.
“Ada mas-mas yang ngelihat, katanya pergi sama si mbak itu (SD),” kata ZD.
Ternyata sampai tengah malam, SD tak kunjung pulang bersama IN.
ZD kemudian membuat laporan polisi ke Polsek Tambora.(pkl1/adit)
Sumber: tribunnews.com