Ketiga menjadikan kulit kering. Facial dapat membantu mengembalikan keseimbangan minyak alami pada kulit.
Tetapi sayangnya jika facial dilakukan teralu sering, maka dapat membuat kulit berubah menjadi kering. Bahkan bisa mengakibatkan gatal-gatal di wajah.
Kondisi tersebut dipicu oleh pengelupasan kulit yang dilakukan secara terus-menerus.
Keempat timbul jaringan parut. Ahli kecantikan yang tidak terampil justru dapat mengakibatkan kulit menjadi rusak. Alhasil, kulit menjadi terinfeksi serta muncul jaringan parut pada wajah. Jadi, berhati-hatilah jika kamu sering melakukan facial di tempat yang kurang meyakinkan.
Baca Juga:Beberapa Hal Yang Harus Diperhatikan Saat Facial, Penting!Tahapan Facial Yang Perlu Kamu Tahu, Ini Prosedurnya!
Kelima menimbulkan banyak jerawat. Apabila hanya memiliki beberapa jerawat yang kecil dan tidak meradang, maka tetap boleh melakukan facial dengan ekstraksi komedo. Selain itu, gunakan juga masker yang dapat mengurangi bakteri P.acnes.
“Tetapi apabila jerawat yang dimiliki adalah jerawat yang meradang, maka tindakan ekstraksi tidak boleh dilakukan. Pasalnya, hal tersebut dapat mengakibatkan infeksi serta dapat membuat jerawat menjadi semakin banyak. Selain itu, keadaan tersebut justru dapat membuat parah kondisi kesehatan wajah,”katanya.
Di akhir keterangannya Neny juga menyarankan agar seseorang melakukan facial di klinik kecantikan profesional, agar terhindar dari risiko-risiko yang tidak di inginkan.