Salah satu jenis ikan air tawar yang kaya akan kandungan gizi dan dengan rasa yang gurih menjadikan ikan nila sebagai salah satu ikan yang banyak dicari.
Selain rasa dan dagingnya yang enak dan gurih menjadikan ikan nila sebagai ikan konsumsi yang banyak di buru. Selain itu harganya juga cukup terjangkau.
Sifat ikan nila yang mudah berkembang biak, menjadikan ikan ini banyak ditemukan di hampir semua perairan air tawar Indonesia, tak terkecuali di danau dan rawa.
Baca Juga:Berikut Adalah Makanan Kumbang….Catering pernikahan Bandung, Enak Tapi Murah!
Umpan apa yang dapat digunakan untuk mancing ikan nila di danau / rawa ??
Kembali lagi pada sifat ikan nila yang rakus (pemakan segala), jadi tidak susah mencari umpan untuk ikan yang satu ini. Bisa dikatakan umpan ikan nila di danau / rawa tidak berbeda saat anda memancing di sungai.
Untuk ikan nila liar berukuran lebih besar sebaiknya gunakan umpan berupa lumut. Kareba biasanya ikan nila 3 jarian keatas tidak mau makan umpan berupa cacing atau pelet. Lalu bila ikan susah dipancing / susah makan temen -temen bisa mencampurkan daun walang sangit sebagai campuran. Untuk lebih detaiul tentang apa itu daun walang sangit lihat di Cara Buat Essen Alami.
Umpan Ikan Nila Merah paling Jitu
Inilah jenis ikan air tawar yang paling banyak diburu para pemancing liar. Mudahnya berkembang biak menjadikan populasi ikan nila sangat melimpah di Danau, Waduk / Bendungan.
Hal pertama yang harus anda perhatikan saat memancing ikan nila adalah warna air. Warna air akan sangat mempengaruhi selera makan ikan.
Karena target kita ada di Waduk / Bendungan, dan air disana akan cenderung bersih dan bening. Maka Umpan berupa Lumut menurut mimin paling cocok. Namun anda juga dapat menggunakan umpan kroto dan cacing tanah sebagai alternatif lain.
Itulah Umpan ikan Nila liar susah makan. Semoga bermanfaat!