sumedangekspres – Cara Menghilangkan Benjolan Di Miss V Secara Alami
Benjolan di area kelamin wanita bisa muncul pada Miss V atau area sekitar vulva. Miss V sendiri merupakan organ reproduksi dengan bentuk seperti tabung yang memiliki fungsi untuk menghubungkan rahim dan leher rahim atau serviks.
Sementara itu, vulva termasuk organ kelamin di bagian luar yang terdiri atas labia minora, labia mayor, dan sebuah kelenjar yang disebut kelenjar Skene.
Tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, benjolan di dalam Miss V juga pasti menimbulkan rasa cemas.
Baca Juga:Jika Lapar, Makan Atau Sholat Dulu? Begini PenjelasannyaKalian Percaya Arti Zodiak?
Terlebih jika kemunculannya diikuti dengan banyak gejala lainnya, bisa iritasi, ruam, gatal, nyeri, hingga perdarahan pada organ tersebut.
Umumnya benjolan atau kista vagina memang tidak membutuhkan pengobatan dan akan menghilang dengan sendirinya.
Akan tetapi obat dan perawatan lainnya bisa digunakan untuk membantu mempercepat dan menghilangkan kista yang cenderung berbahaya.
Berikut perawatan yang bisa digunakan untuk mengobati benjolan di vagina, yaitu:
1. Mandi Sitz
Mandi sitz dilakukan dengan cara berendam dalam bak berisi air hangat beberapa kali dalam sehari selama 3 hingga 4 hari. Perendaman ini dapat membantu mengeringkan benjolan pada miss v.
2. Pakai sabun dan air hangat
Bersihkan area benjolan dengan air hangat dan sabun, bersihkan dengan gerakan memutar ke dalam selama 10-15 detik secara lembut. Cara ini dapat mendorong rambut untuk tumbuh dan melembabkan kulit.
3. Tidak mencukur bulu sebelum rambut tumbuh keluar kulit
Hindari mencukur kembali bulu kemaluan sebelum rambut benar-benar tumbuh ke luar kulit, hal tersebut berpotensi memicu iritasi atau bahkan risiko infeksi.
4. Menggunakan salep
Baca Juga:Platform “Forkopimda Virtual” Segera DirilisSumedang Hibahkan Aplikasi SPBE kepada Mamuju Tengah dan Probolinggo
Mengoles salep dapat membantu mengurangi nyeri, mempercepat proses penyembuhan, serta meminimalkan risiko infeksi.
Selain salem bisa juga gunakan krim anti gatal, seperti hidrokortison, atau lidah buaya murni, atau minyak pohon teh yang sudah di encerkan.
Apabila benjolan ini sudah menjadi infeksi cukup parah, seperti benjolan berisi nanah, cobalah obati dengan konsultasi ke dokter untuk meminta obat antibiotik.