Keberdayaan dan Kebudayaan Masyarakat Pedalaman Sumedang

Keberdayaan dan Kebudayaan Masyarakat Pedalaman Sumedang
Keberdayaan dan Kebudayaan Masyarakat Pedalaman Sumedang(istimewa/pinterest)
0 Komentar

Keterampilan ini tidak hanya menjadi sumber pendapatan tetapi juga sarana untuk mempertahankan identitas budaya mereka.

Nilai dan keyakinan spiritual

Masyarakat pedalaman Sumedang juga memiliki nilai spiritual dan religius yang dalam.

Mereka menghormati leluhur, mengadakan upacara adat untuk meminta berkah dan perlindungan, serta menjalankan tradisi keagamaan dengan tulus.

Baca Juga:Menikmati Potensi dan Pengembangan Pesona Pariwisata SumedangMusik Lokal Sumedang: Kekayaan Budaya Dalam Harmoni Tradisi dan Inovasi

Keyakinan ini merupakan perekat kuat yang membentuk rasa persatuan dan membimbing manusia untuk mengelola berbagai aspek kehidupan.

Terletak di tengah hutan yang dikelilingi oleh Hutan Konservasi Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi, Kampung

Cigumentong adalah wilayah timur terluar kabupaten Sumedang.

Desa ini berbatasan dengan kabupaten Garut dan Bandung atau 25 km dari Alun-alun Tanjungsari, Sumedang.

Kampung Cigumentong sendiri saat ini dihuni oleh 16 kepala keluarga atau 65 jiwa dengan total 20 rumah.

Kampung Cigumentong luasnya sekitar 33 hektar. Di kawasan ini, 6 hektar dikhususkan untuk koloni sedangkan sisanya dikhususkan untuk perkebunan.

0 Komentar