Di era kemajuan teknologi dan persaingan ketat di dunia kerja, lanjut Dr Aqua Dwipayana, mahasiswa yang unggul bukan hanya ditandai dengan nilai akademik tinggi, tetapi juga memiliki soft skill yang kuat.
Soft skill ini mencakup keterampilan interpersonal, komunikasi, kepemimpinan, kerjasama tim, dan kemampuan mengatasi masalah. Aspek-aspek ini memiliki peran yang sangat penting bagi mahasiswa untuk mampu berkontribusi secara positif di masyarakat dan bersinar di lapangan kerja.
Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat ini mengatakan pentingnya soft skill telah diakui oleh banyak perusahaan dan organisasi. Dalam beberapa tahun terakhir, persyaratan rekrutmen pekerjaan mulai bergeser.
Baca Juga:Pemantauan Ibu Hamil Sangat Penting Dilakukan, Guna Menekan Angka Stunting di SumedangNama Baik Direhabilitasi, Ogi Fokus Tahapan Pemilu
“Dari fokus hanya pada kompetensi teknis (hard skill) saja, menuju penilaian yang lebih holistik termasuk kemampuan beradaptasi, fleksibilitas, dan empati. Inilah alasan mengapa mahasiswa dengan soft skill unggul memiliki keuntungan besar dalam memasuki dunia kerja,” tutur Dr Aqua Dwipayana soal Dr Aqua Dwipayana: Perguruan Tinggi Semakin Menyadari Urgensi “Soft Skill” bagi Setiap Mahasiswa.
Salah satu peran utama soft skill bagi mahasiswa adalah memperkuat hubungan mereka dengan masyarakat. Melalui keterampilan komunikasi yang baik, mahasiswa mampu mendengarkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat, serta menyampaikan gagasan dan solusi secara efektif.
“Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk menjadi agen perubahan yang positif dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Dengan kemampuan kepemimpinan, mahasiswa dapat menggerakkan inisiatif bersama dan membantu membangun komunitas yang lebih kuat dan berdaya saing,” ungkap Dr Aqua Dwipayana.
Selain itu, menurut doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Fikom Unpad) tersebut, soft skill juga berperan penting dalam memperluas akses mahasiswa ke lapangan kerja. Kemampuan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan lingkungan dan teknologi adalah kunci sukses di dunia kerja yang selalu berubah.
“Mahasiswa yang memiliki soft skill ini akan mudah berintegrasi dengan tim kerja dan membantu perusahaan menemukan solusi kreatif untuk tantangan yang kompleks. Mereka juga cenderung memiliki tingkat motivasi dan produktivitas yang tinggi, yang membuat mereka menjadi aset yang tak ternilai bagi perusahaan,” kata Dr Aqua Dwipayana menegaskan.