sumedangekspres – Berikut Kota-Kota Bawah Tanah di Kapadokya, Turki Wajib Banget Dikunjungi Sama Kedua Orang Tuamu.
Angin kencang meniup debu ke udara saat saya berjalan melewati Lembah Cinta di Cappadocia, Türkiye.
Daerah perbukitan berwarna merah muda dan kuning yang mencolok membentang di tengah Lembah Merah, dengan tumpukan batu mirip cerobong terlihat di kejauhan.
Baca Juga:Keunikan Formasi Geologi di Cappadocia, Turki. Liburan Istimewa Bersama Ayang di Negara TurkiProses Pembentukan Gunung Jawa Barat Dari 25 Juta Tahun Lalu Sebelum Manusia Purba Lahir?
Meski cuaca kering, panas dan berangin, pemandangan di sekitarnya masih sangat indah.
Ribuan tahun yang lalu, wilayah vulkanik ini mengubah bebatuan di sekitarnya menjadi bentuk kerucut dan jamur yang saat ini menarik jutaan pendaki gunung atau penjelajah balon udara.
Namun, di bawah perbukitan Cappadocia, mengintai jaring luas yang telah ada selama berabad-abad; sebuah kota bawah tanah yang mampu menyimpan rahasia hingga 20.000 orang.
Kota kuno Elengubum, juga sekarang dikenal sebagai Derinkuyu, terletak lebih dari 85 meter di bawah tanah dan terdiri dari 18 terowongan yang berbeda.
Kota bawah tanah terbesar di dunia ini telah menjadi tempat tinggal selama ribuan tahun dan telah berganti pemilik berkali-kali, dari zaman Phyrygian dan Persia hingga zaman Bizantium Kristen.
Kota itu ditinggalkan pada tahun 1920 oleh orang-orang Yunani Kapadokia ketika mereka menderita kekalahan dalam Perang Yunani-Turki dan melarikan diri secara massal ke Yunani.
Di dalam kota ini terdapat gua-gua yang membentang ratusan kilometer dan diyakini terdapat lebih dari 200 desa kecil di bawah tanah.
Baca Juga:Skincare Pria Untuk Kulit Berminyak Dan Berjerawat, Beli Produk Ini Dengan Harga Terjangkau!Rekomendasi Skincare Pria Murah Dengan Manfaat Sebelas Duabelas Sama Merk Unggulan
Desa-desa ini dihubungkan satu sama lain oleh serangkaian terowongan, membentuk jaringan bawah tanah raksasa.
Menurut pemandu saya, Suleman, Derinkuyu “ditemukan kembali” pada tahun 1963 oleh penduduk setempat yang tidak dikenal yang kehilangan ayam peliharaannya.
Selama renovasi rumahnya, burung-burung menghilang ke celah-celah kecil dan tidak pernah muncul kembali.
Setelah penyelidikan dan penggalian lebih lanjut, orang-orang Turki ini menemukan sebuah jalan gelap yang ternyata merupakan salah satu dari 600 pintu masuk kota Derinkuyu.