“Saya bagian pembukuan takut ada salah transfer, atau lagi gangguan, atau saldo kurang atau saldo berlebih. Karena harus sinkron. Saya bagian pembukuan saja,” katanya.
Secara materi, Ika mengakui menjadi AgenBRILink mengangkat perekonomian keluarganya.
Adapun transaksi per hari, di gerai pertama bisa mencapai 85 sampai 90 transaksi.
Bahkan untuk Juli lalu transaksinya menembus angka tertinggi hingga 2.800 transaksi dalam satu bulan.
Baca Juga:Pedagang Mainan Cabul, Orang Tua Siswa Ramai-ramai Nungguin Anak di SekolahDigitalisasi dan Kolaborasi, Upaya BRI Dorong Inklusi Keuangan
Untuk kios kedua dalam sebulan dapat melayani sekitar 600 transaksi atau rata-rata 20-25 transaksi per hari.
“Nilai transaksi nasabahnya macam-macam. Kisaran paling kecil itu bisa Rp20.000 seperti untuk keperluan top up Dana. Untuk mayoritas transaksi itu transfer dan tarik tunai kalau saat ini”, lanjutnya merinci.
Menjadi AgenBRILink pun mengatrol usaha warung yang dimilikinya di kios pertama. Ketika nasabah datang untuk mentransfer uang, misalnya, tak jarang yang terdorong berbelanja seperti jajan untuk anak atau membeli barang keperluan sehari-hari.
Kios BRILink miliknya pun menjadi lebih ramai karena para pelanggan warung yang belanja sembako jadi mengetahui bahwa kios Ika melayani jasa keuangan resmi.
Ika pun mengungkapkan kiat suksesnya menjadi AgenBRILink. Menurutnya, yang utama adalah pelayanan dengan sikap ramah. Selain itu, menjadi AgenBRILink jangan ragu untuk membantu dan mengedukasi nasabah.
Tak jarang menurutnya nasabah bingung ketika ada masalah layanan jasa keuangan perbankan.
“Kita harus bantu, sekalian edukasi. Senang kalau bantu orang tua misalnya tidak paham untuk transaksi keuangan. Yang utama lebih ke pelayanan dan admin jangan mahal-mahal. Yang penting lancar,” tuturnya.
Baca Juga:Sejak Lima Bulan Lalu Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana Telah Dapat Undangan Sharing di Itjen KemenkumhamDr Aqua Dwipayana: Masyarakat Jembrana Harus Jadi Aktor Menentukan dalam Wujudkan Program Jembrana Emas 2026
Menjadi AgenBRILink pun menurutnya dapat membantu warga sekitar dalam mengakses layanan jasa keuangan.
Seperti tempat layanan transfer dan tarik tunai, atau misalnya membayar tagihan listrik yang lebih dekat dengan masyarakat sekitar.
Selain itu, kesuksesan Ika dan suami menjadi AgenBRILink bisa membantu keluarga. “Alhamdulillah bisa bantu keluarga.
Bisa bangun rumah sendiri. Membantu menyekolahkan adik karena saya punya 1 adik kandung dan 2 adik ipar. Kami juga bisa ngasih uang bulanan ke orang tua karena dikasih rejeki lebih,” ucapnya bangga.