sumedangekspres- Kelulusan perguruan tinggi di Indonesia setiap tahunnya terus meningkat. Namun, daya serap industri sebagai end-user hanya mencapai 10% sampai 15%. Dengan demikian, hampir setiap tahun terjadi peningkatan jumlah angkatan kerja dari lulusan perguruan tinggi yang belum terserap oleh dunia kerja sehingga mereka menjadi pengangguran terdidik.
Demikianpun dengan jumlah lulusan UPI setiap tahunnya terus meningkat sejalan dengan pengembangan UPI, baik secara kelembagaan maupun program (LPPM UPI, 2023). Dalam rangka meminimalisir lulusan yang menjadi pengangguran terdidik, salah satu solusinya yaitu melalui program kewirausahaan yang dilaksanakan baik ketika menjadi mahasiswa ataupun sudah lulus dari perguruan tinggi.
Sejalan dengan itu, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UPI Kampus Sumedang juga menetapkan profil lulusannya yaitu 1) sebagai guru SD, 2) peneliti pendidikan bidang kesekolahdasaran, dan 3) wirausahawan/wirausahawati bidang pendidikan kesekolahdasaran yang didukung pula dalam struktur kurikulumnya dengan adanya mata kuliah kewirausahaan.
Baca Juga:DPRD Jabar Ajak Masyarakat Menjaga Stabilitas dan Mengamalkan Pancasila Ditengah MasyarakatPenetapan Raperda Penyelenggaraan Kepariwisataan Jadi Prakarsa DPRD Jawa Barat
Bukti dari wujud profil yang ke-3 mahasiswa PGSD tersebut yaitu adanya proposal mahasiswa yang didanai oleh kementerian sepertiĀ Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), ataupun oleh UPI itu sendiri melalui ProgramĀ Mahasiswa Wirausaha (PMW), serta keterlibatan mahasiswa dalam pengabdian berbasis kewirausahaan bersama dosen.
Hal ini telah memberikan feed back yang sangat positif terutama dalam menumbuhkan dan mengembangkan program kewirausahaan di kalangan mahasiswa baik untuk prodi PGSD ataupun UPI. Oleh karena itu, program-program pembinaan kewirausahaan mahasiswa harus terus dikembangkan baik model maupun kebijakannya, sehingga lahir wirausahawan-wirausahawan baru di kalangan mahasiswa UPI.
Dalam rangka mewujudkan program pembinaan kewirausahaan mahasiswa tersebut dilaksanakan melalui model pembinaan kewirausahaan mahasiswa khususnya di PGSD UPI Kampus di Sumedang. Ada tiga program utama dalam model pembinaan kewirausahaan mahasiswa ini yaitu a). Entrepreneurship Corner : inkubator program kewirausahaan mahasiswa; b). Wirausaha Baru Mandiri Mahasiswa (WIBAWA); c) Wirausaha Mahasiswa Pascasarjana (WARNA).
Entrepreneurship corner didefinisikan sebagai inkubatornya program kewirausahaan mahasiswa mulai dari penyusunan proposal kewirausahaan, upload proposal dan sampai lolos didanai. Target dari proposal kewirausahaan tersebut yaitu Program Kewirausahaan Mahasiswa (PKM) dari Kemdikbudristek, Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) dan program kewirausahaan lainnya.