sumedangekspres – YBM PLN kembali menggagas acara sunatan massal dalam rangka 78 tahun hari listrik Nasional, kepada 32 anak usia 2 sampai 9 tahun. Kegiatan dilaksanakan di kantor PLN UP3 Sumedang, baru-baru ini.
Sunatan massal menjadi agenda rutin yang dilaksanakan dalam tiga tahun terakhir. Kolaborasi apik dengan RSU Pakuwon Sumedang sebagai penyedia tenaga kesehatan, selalu menyambut baik kerjasama untuk kegiatan ini.
Hal itu dikarenakan pihaknya mempunyai tujuan yang sama, dalam implementasi tanggungjawab sosial perusahaan kepada masyarakat.
Baca Juga:Samsat Sumedang Gulirkan Program PemutihanPakan, Jadi Kendala Pengembangan Maggot
“Saat ini sunat bukan lagi merupakan sebuah penggugur kewajiban atas budaya atau kebiasaan bagi laki-laki, sunat juga mempunyai banyak manfaat untuk mencegah berbagai risiko penyakit,” jelas Manager PLN UP3 Sumedang, Eko Hadi Pranoto saat ditemui Sumeks, baru-baru ini.
Bahkan, lanjut Eko, pada kondisi tertentu sunatan juga dianjurkan lebih dini dilakukan, untuk mengatasi penyakit yang sudah terlanjur diderita karena tidak bisa diobati dengan metode lainnya.
“PLN selalu bertekad memberikan dampak positif bagi masyarakat di sekitarnya. Kami mohon maaf karena keterbatasan tempat. Agar lehih efektif memang kami batasi jumlah anak yang bisa mengikuti kegiatan sunatan massal kali ini,” jelasnya.
Namun, sambung Eko, pihaknya akan selalu mengupayakan agar acara dapat terselengara secara rutin. Sehingga memberi kesempatan pada anak-anak lain.
“Kami sangat mengapresiasi RSU Pakuwon atas kerjasama yang terjalin baik sampai saat ini,” Eko menambahkan.
Sementara, General Manager PLN UID Jabar, Susiana Mutia menyampaikan apresiasi atas kegiatan, menurutnya kegiatan ini merupakan bagian dari partisipasi pegawai PLN yang menyisihkan pendapatannya perbulan, untuk disalurkan melalui Yayasan Baitul Maal PLN (YBM PLN).
“Komitmen PLN untuk menjalankan bisnis secara berimbang. Diwujudkan dengan kontribusi sosial tanpa henti kepada masyarakat untuk berbagi,” ujarnya. (ahm)