Lebih jauh disinggung mantan wartawan di banyak media besar itu tentang urgensi penyederhanaan birokrasi. Evaluasi dan perbarui proses-proses birokrasi untuk memastikan efisiensi dan mengurangi birokrasi yang tidak perlu. Terapkan teknologi informasi guna mempercepat dan menyederhanakan proses administratif.
“Setiap unsur pimpinan harus menyadari pentingnya peningkatan kapasitas pegawai. Berikan pelatihan dan pengembangan kepada pegawai pemerintah untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka. Tetapkan standar etika yang tinggi dan berlakukan kode etik bagi pegawai pemerintah,” kata Dr Aqua Dwipayana.
Penulis buku super best seller Trilogi The Power of Silaturahim itu juga menjelaskan tentang penggunaan teknologi informasi yang sudah menjadi keniscayaan. “Implementasikan sistem e-government untuk memudahkan akses masyarakat terhadap layanan publik. Gunakan teknologi untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan pemerintahan,” ucap Dr Aqua Dwipayana.
Baca Juga:Tim Verifikasi Lapangan ODF Bakal Cek Desa Bebas Buang Air Besar SembaranganPj Bupati Sumedang Ajak Wartawan Bahu Membahu Membangun Sumedang
Buah manis silaturahim
Dr Aqua Dwipayana meyakini intens melakukan silaturahim dengan ikhlas, hasilnya dashyat dan luar biasa. Pembicara laris ini telah sering membuktikannya, sehingga ketagihan melakukan aktivitas positif itu.
Terakhir buah manis silaturahim dirasakan Dr Aqua Dwipayana dari Wakil Wali Kota Padang, Ekos Albar. Rabu siang (22/11/2023) mereka ketemu lebih dari 2 jam di kantor Ekos. Ketika itu juga ada istri Ekos, Siti Sundhari Idham.
Tidak sampai seminggu dari pertemuan itu, Ekos yang rendah hati dan visioner, mengontak Dr Aqua Dwipayana. Meminta pembicara laris tersebut memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada para pejabat Pemerintah Kota Padang.
“Tolong Kamis pagi (30/11/2023) Pak Aqua berkenan memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada para pejabat Pemerintah Kota Padang. Mulai dari Sekda hingga lurah. Jumlahnya 159 orang,” ujar bapak dari Ilma Zhafirah Albar, Naila Dhuhani Albar, Lahrasaki Putri Albar, dan Disya Tiara Albar itu pada Senin (27/11/2023).
Dr Aqua Dwipayana yang jadwalnya sangat padat menyatakan siap. Apalagi Kota Padang adalah kampungnya. Memotivasi pria rendah hati itu untuk berbuat banyak di ibu kota Sumatera Barat tersebut.
Sebagai wujud keseriusannya memenuhi undangan Ekos, sejak Rabu siang (29/11/2023) Dr Aqua Dwipayana sudah berada di Padang. Tiba di kota itu setelah menempuh perjalanan sekitar 5,5 jam dari Yogyakarta dengan transit di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.