Gelar Pahlawan Nasional yang diterimanya tidak hanya sebagai penghormatan atas jasa-jasanya, namun juga menjadi inspirasi dan teladan bagi generasi muda.
Antusiasme yang terpancar dari masyarakat dan pejabat pada acara apresiasi tersebut mencerminkan besarnya apresiasi terhadap perjuangan KH Abdul Chalim.
Semangat nilai-nilai keberagaman, toleransi, dan cinta tanah air yang ditanamkan beliau diharapkan dapat terus membimbing perjalanan Majalengka ke arah yang lebih baik.
Baca Juga:Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Perkuat Langkah Tanggulangi Banjir di Kampung Hujung, CiparayOptimalisasi Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 oleh Panwaslu Kecamatan Cimalaka
Gelar Pahlawan Nasional bagi KH Abdul Chalim Leuwimunding bukan hanya suatu penghormatan atas masa lalu, tetapi juga sebuah tonggak sejarah yang membawa inspirasi dan semangat ke depan.
Pemerintah dan masyarakat Majalengka berkomitmen untuk meneruskan warisan perjuangan Pahlawan Nasional ini sebagai landasan untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.***
Berita tersebut sudah tayang di website Radar Majalengka. Dengan judul “Pahlawan Nasional KH Abdul Chalim Jadi Nama Jalan dan Bandara”.