sumedangekspres, CIMANGGUNG – SD Negeri Cipareag, Desa Sukadana, Kecamatan Cimanggung, Sumedang menjadi saksi sebuah peristiwa pencurian yang merugikan sekolah hingga ratusan juta rupiah. Barang-barang elektronik bernilai Rp 168.989.000, termasuk smartboor, scanner, android, kamera dan crombok advance, lenyap dibawa maling, Senin (11/12),
Kepala SDN Cipareag, D Suhardin, mengungkapkan bahwa peristiwa ini terungkap ketika seorang pegawai kebersihan tiba di sekolah pada pukul 06.00 WIB. Pintu ruang kepsek sudah terbuka, menandakan adanya aktivitas mencurigakan.
“Saat itu, pegawai kebersihan melihat pintu ruang kepsek sudah rusak,” ujar D Suhardin.
Baca Juga:Kerjasama Ciptakan Kondisi Sosial yang StabilDPRD Jabar Belum Bahas Pergantian Nama BIJB Kertajati
Setelah pemeriksaan lebih lanjut, terungkap bahwa beberapa barang elektronik telah hilang. Kejadian segera dilaporkan ke Polsek Cimanggung dengan kesaksian dari ketua RW.
“Kami sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian dan sudah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” tambahnya.
Penting untuk dicatat bahwa bukan ini kali pertama sekolah ini menjadi target pencurian. Pada tahun 2017, sekolah mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta akibat aksi pencurian. Enam bulan sebelumnya, percobaan pencurian juga terjadi, meski pelaku tidak berhasil masuk.
Kejadian terbaru ini mencatatkan pencurian yang ketiga kalinya, dengan pola yang serupa: merusak pintu dan membawa barang berharga dari dalam sekolah. Kerugian material yang signifikan menuntut tindakan tegas dari pihak berwenang. (kos)