sumedangekspres – Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Banjar, Deni menyambut antusias kembalinya layanan Kereta Api (KA) Pangandaran dari Stasiun Gambir Jakarta langsung menuju Stasiun Kota Banjar.
Menurutnya, hal ini menjadi peluang besar bagi Kota Banjar sebagai perhentian terakhir penumpang KA Pangandaran yang datang dari Jakarta. Deni memandang kembalinya jalur KA Pangandaran ke Kota Banjar merupakan peluang emas untuk mengembangkan pariwisata dan perekonomian daerah.
Dengan menjadi stasiun terakhir, Kota Banjar berpeluang menarik lebih banyak wisatawan dan investasi ke kota tersebut. Ia berharap Kota Banjar dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk bertransformasi dan kembali menjadi kota transit yang semarak seperti dulu.
Baca Juga:Program 1.000 Kobong sebagai Solusi Atasi Permasalahan Administrasi Pondok Pesantren di Kabupaten CianjurPengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Menonaktifkan Erick Thohir dan 64 Fungsionaris Lainnya dari Lakpesdam
Hal ini tentunya memerlukan penyiapan prasarana dan sarana yang memadai untuk menunjang arus wisatawan dan pebisnis yang menggunakan jasa kereta api Pangandaran.
Pentingnya kerjasama antara berbagai pihak menjadi sorotan Deni. Menurutnya, Pemerintah Kota, sektor swasta, dan asosiasi yang berkompeten di bidangnya perlu berkolaborasi secara berkelanjutan untuk mewujudkan Kota Banjar sebagai destinasi wisatawan yang ramah dan lingkungan investasi yang kondusif.
Dalam konteks ini, Deni menekankan pentingnya pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja baru, dan mengangkat citra Kota Banjar sebagai destinasi yang menarik.
Melalui kembalinya KA Pangandaran ke Kota Banjar, masyarakat setempat juga diharapkan dapat merasakan dampak positifnya.
Dengan meningkatnya aktivitas pariwisata, pelaku usaha lokal seperti hotel, restoran, dan toko souvenir di Kota Banjar diharapkan akan mendapatkan peluang bisnis yang lebih besar.
Dengan semangat optimisme, Deni mengajak seluruh pihak terkait untuk bersatu dan bekerja sama dalam mengoptimalkan potensi ekonomi dan pariwisata yang ditawarkan oleh kehadiran KA Pangandaran di Kota Banjar.***
Demikian merupakan artikel pembahasan mengenai Kota Banjar Menyongsong Potensi Ekonomi Melalui Kereta Api Pangandaran-Jakarta.
Baca Juga:Presiden dan Menteri Berhak Berkampanye Menurut Undang-Undang PemiluPolsek Cimanggung, Polres Sumedang dan Polda Jabar Menjaga Kamtibmas Demi Keamanan Masyarakat
Berita tersebut sudah tayang di website Jabar Ekspres. Dengan judul “KA Pangandaran Kembali Beroperasi, Pemkot Banjar Harus Cerdik Tangkap Peluang Bisnis“.