Herman mencetuskan gagasan sistem coaching, konseling, hingga monitoring untuk mendorong kabupaten dan kota mengakselerasi sektor- sektor pembangunan yang masih kurang.
“Jadi kabupaten dan kota yang relatif ‘ketinggalan’ kita konseling, yang ‘sedang’ kita coaching, yang ‘bagus’ kita monitoring,” cetusnya.
“Kalau masih kurang, masih ada perguruan tinggi, kita bisa bahu- membahu, bekerja sama,” pungkas Herman.