sumesangekspres – Mengapa Penting Mengonsumsi Susu Saat Sahur? Saat menjalani ibadah puasa, kita cenderung mengonsumsi minuman lebih sedikit dan mungkin kurang mendapatkan asupan cairan yang cukup, yang dapat berdampak pada kondisi tubuh kita. Oleh karena itu, penting untuk mengisi kembali cairan dengan tepat selama sahur untuk menghindari dehidrasi.
Menurut penelitian dari American Journal of Clinical Nutrition, susu, dengan Beverage Hydration Index (BHI) sebesar 1,5, dianggap sebagai minuman ‘komplit’.
Susu tetap mempertahankan lebih dari 50% kandungannya dalam tubuh 2 jam setelah dikonsumsi, melebihi air biasa.
Baca Juga:Contoh Ucapan Maaf Lebaran 1445 H: Mempererat Silaturahmi di Hari RayaResep Soto Kudus, Nikmatnya Kuliner kuah kaldu Khas yang Menggugah Selera
Mempertimbangkan manfaat-manfaat ini, bijaksana untuk memasukkan susu dalam rutinitas sahur Anda untuk hidrasi yang memadai.
Jadi, apakah Anda sudah mengonsumsi susu saat sahur?
Saat bulan Ramadan tiba, tradisi sahur menjadi momen penting bagi umat Muslim untuk mempersiapkan diri menjalani puasa sepanjang hari.
Di antara berbagai pilihan makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi saat sahur, susu merupakan pilihan yang penting dan bermanfaat.
Meski terkadang terlupakan, mengonsumsi susu saat sahur memiliki sejumlah manfaat yang tidak boleh diabaikan.
1. Mengatasi Dehidrasi: Saat menjalani puasa, tubuh kita tidak mendapatkan asupan cairan selama berjam-jam.
Mengonsumsi susu saat sahur dapat membantu mencegah dehidrasi karena susu mengandung sejumlah besar air.
Ini membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mencegah terjadinya dehidrasi selama puasa.
Baca Juga:Resep Soto Lamongan, Sensasi Kuah Kental Menggoda Banget Minta Di SeruputResep Soto Daging Pemalang, Tekstur Dagingnya Lembut Satisfying
2. Menyediakan Energi: Susu mengandung karbohidrat dan protein yang penting untuk memberikan energi yang dibutuhkan tubuh saat berpuasa.
Karbohidrat dalam susu memberikan energi yang bertahan lama, sementara protein membantu memperbaiki dan membangun jaringan otot yang mungkin mengalami kerusakan selama berpuasa.
3. Memenuhi Kebutuhan Nutrisi: Susu mengandung berbagai nutrisi penting seperti kalsium, vitamin D, vitamin B12, dan riboflavin.
Kalsium diperlukan untuk menjaga kepadatan tulang, sedangkan vitamin D membantu penyerapan kalsium.
Vitamin B12 dan riboflavin penting untuk menjaga kesehatan sistem saraf dan metabolisme tubuh.
4. Menjaga Kesehatan Lambung: Susu memiliki sifat alkalis yang dapat membantu menetralkan keasaman lambung.
Ini dapat mencegah terjadinya masalah pencernaan seperti mulas atau rasa tidak nyaman di perut selama puasa.