sumedangekspres – Melangkah Lebih Dekat: Penelitian Terkini di Planet Merkurius
Planet Merkurius, meskipun menjadi planet terkecil dan terdekat dengan Matahari, telah menjadi subjek penelitian yang menarik bagi para ilmuwan ruang angkasa.
Penelitian terbaru terus mengungkapkan rahasia dan karakteristik unik yang dimiliki oleh planet yang penuh tantangan ini.
Di bawah ini, kita akan mengeksplorasi beberapa penelitian terkini yang dilakukan di planet Merkurius.
1. Misi BepiColombo
Baca Juga:7 Fakta Menarik Tentang Planet Merkurius, No 4 Bikin Geleng-geleng Kepala!Hati-hati! Akun Instagram Resmi Disdukcapil Sumedang Kena Hack, Unggah Postingan Minta Donasi
Salah satu penelitian terbesar yang sedang berlangsung di Merkurius adalah misi BepiColombo, yang merupakan kolaborasi antara Badan Antariksa Eropa (ESA) dan Badan Antariksa Jepang (JAXA).
Diluncurkan pada Oktober 2018, BepiColombo bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang planet ini.
Misi ini terdiri dari dua wahana antariksa: Mercury Planetary Orbiter (MPO) yang akan mengitari Merkurius dan Mercury Magnetospheric Orbiter (MMO) yang akan mempelajari lingkungan magnetosfer Merkurius.
Data yang dikumpulkan oleh BepiColombo diharapkan memberikan wawasan baru tentang sejarah, geologi, atmosfer, dan magnetosfer Merkurius.
2. Geologi Permukaan
Melalui pengamatan dari misi antariksa seperti MESSENGER dan Mariner 10, ilmuwan telah dapat mengidentifikasi berbagai fitur geologi di permukaan Merkurius, termasuk kawah, lembah, dan dataran tinggi.
Penelitian terkini terus memperdalam pemahaman tentang formasi dan evolusi fitur-fitur ini.
Analisis lebih lanjut tentang struktur kawah dan distribusi material di permukaan Merkurius dapat memberikan wawasan tentang aktivitas geologis yang terjadi di masa lalu dan mungkin masih berlanjut saat ini.
3. Karakteristik Atmosfer dan Magnetosfer
Baca Juga:Mitos atau Fakta? Mengungkap Kepribadian dari Bentuk Payudara6 Cara Mengendalikan Emosi dan Langkah-Langkah Praktis untuk Mengelola Kemarahan
Meskipun sangat tipis, Merkurius memiliki atmosfer yang terdiri dari gas-gas seperti helium, oksigen, natrium, dan hidrogen.
Studi terbaru berfokus pada sifat-sifat dinamis atmosfer ini, termasuk bagaimana interaksi dengan radiasi Matahari mempengaruhi komposisi dan perilaku atmosfer.
Selain itu, penelitian tentang magnetosfer Merkurius juga menarik perhatian, karena planet ini memiliki medan magnet yang lemah namun kompleks.
Memahami interaksi antara medan magnet Merkurius dengan angin surya dan partikel bermuatan lainnya adalah salah satu tujuan utama penelitian ini.