sumedangekspres – KOTA – Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang mengingatkan warga untuk tetap waspada terkait cuaca ekstrem pada masa peralihan musim dari hujan ke kemarau. Seperti disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Sumedang Atang Sutarno, belum lama ini.
Disebutkan, bulan Mei ini merupakan musim peralihan dari hujan ke kamarau. Musim kemarau sendiri baru akan dimulai pada awal bulan Juni 2024.
“Saat ini merupakan musim peralihan. Oleh karena itu, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi dini terhadap potensi cuaca ekstrem,” jelas Atang.
Baca Juga:Ratusan Siswa SMPN 2 Sumedang Ikuti PSAJ Tahun Ajaran 2023-2024Lulusan SMK Ma'arif 2 Sumedang Disalurkan Kerja
Dikatakan, cuaca ekstrem tersebut merupakan hujan lebat dalam durasi singkat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, angin puting beliung, dan fenomena hujan es.
Terkait cuaca panas yang saat ini sering dirasakan masyarakat di Sumedang, Atang menerangkan, hal ini diakibatkan posisi matahari yang berada tak jauh dari ekuator.
Atang menjelaskan, hal ini menyebabkan wilayah yang di ekuator mendapatkan penyinaran matahari yang maksimum.
“Hal itu menyebabkan suhu udara yang terdapat di wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat (Sumedang di dalamnya) terasa lebih panas daripada biasanya,” tuturnya. (bim)