sumedangekspres – Optimalisasi BUMD untuk Meningkatkan Perekonomian Sumedang, Kabupaten Sumedang tengah berupaya mengoptimalkan peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk memberikan dampak positif pada perekonomian daerah.
Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, Yudia Ramli, menekankan pentingnya kontribusi BUMD dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta menyediakan barang dan jasa berkualitas bagi masyarakat.
Optimalisasi BUMD untuk Meningkatkan Perekonomian Sumedang
Dalam rapat koordinasi yang diadakan di Gedung Negara pada 13 Mei 2024, Yudia menyampaikan hasil evaluasi singkat terhadap empat BUMD yang dimiliki Kabupaten Sumedang.
Baca Juga:Jadwal SIM Keliling Sumedang Selasa, 14 Mei 2024 Hanya Ada di Lokasi IniBelanjalah di PD. Barokah Milik Haji Ebah, Tempat Terbaik untuk Daging Sapi Berkualitas Di Sumedang
Rapat ini dihadiri oleh seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta jajaran BUMD, Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), dan Barang Milik Daerah (BMD).
Yudia menekankan bahwa filosofi dasar dari BUMD adalah untuk mendukung, bukan bersaing dengan, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Kita membentuk BUMD bukan untuk menyaingi UMKM, melainkan untuk berpartisipasi dalam perekonomian.
Bagaimana caranya agar BUMD tidak menjadi beban bagi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)?” ujar Yudia.
Narasumber dan Kontribusi BUMD
Dalam acara tersebut, Yudia juga mendatangkan lima narasumber dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk memberikan wawasan dan panduan. Mereka adalah Plh.
Direktur BUMD, BLUD, dan BMD Budi Ernawan Kasubdit BUMD Lembaga Keuangan dan Aneka Usaha Bambang Ardianto Kasubdit BLUD R. Wisnu Saputro Kasubdit BMD Amanah serta Analis Kebijakan Ahli Madya Dit BUMD, BLUD, dan BMD.
Yudia menekankan bahwa Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah bertugas mengawal kontribusi positif dari BUMD.
Baca Juga:Harga Pangan Naik di Pasar Impres Sumedang, Dampak Kenaikan Harga BBMBudi Rahman, Asisten Administrasi Umum, Menghadiri Acara Pelantikan Pengurus FORKI Sumedang
“Tugas Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah adalah memastikan BUMD memberikan deviden atau laba kepada Pemda, dan berkontribusi dalam meningkatkan PAD,” jelasnya.
Peran BLUD dan BMD
Selain BUMD, Yudia juga menyinggung peran penting BLUD dan BMD. Menurutnya, BLUD tidak bertujuan untuk mencari keuntungan, tetapi untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.
“BLUD bisa berpartisipasi dalam pembangunan Sumedang dengan meningkatkan pelayanan,” ujarnya.
Untuk BMD, Yudia menegaskan pentingnya kontribusi terhadap peningkatan APBD dan pelayanan publik.
“BMD harus berperan dalam meningkatkan pendapatan APBD dan mendukung pelayanan publik yang lebih baik,” tambahnya.