Pj Bupati Sumedang Meminta Agar Guru-guru Berprestasi yang Bertugas didaerah Terpencil diberi Penghargaan

Pj. Bupati Sumedang Yudia Ramli
Pj Bupati Sumedang meminta agar guru-guru berprestasi yang bertugas di daerah terpencil diberi penghargaan. (Foto: sumedangkab.go.id)
0 Komentar

sumedangekspres – Pj Bupati Sumedang Meminta Agar Guru-guru Berprestasi yang Bertugas didaerah Terpencil diberi Penghargaan

Dalam pemerintahan daerah, Dinas Pendidikan (Disdik) memiliki peran yang sangat penting dan sentral, terutama dalam menyediakan pelayanan dasar pendidikan. Sebagai bagian dari upaya membangun “Sumedang Sehati”, Pj. Bupati Sumedang Yudia Ramli menekankan pentingnya Disdik untuk lebih mengoptimalkan pelayanan dasar di sektor pendidikan.

Beliau menyoroti keterkaitan antara kemiskinan dengan rendahnya tingkat pendidikan. Baginya, kemiskinan seringkali disebabkan oleh kurangnya akses pendidikan. Oleh karena itu, Disdik harus memastikan bahwa semua anak-anak mendapatkan hak mereka untuk bersekolah.

Baca Juga:Warisan Budaya Keraton Ngayogyakarta Secara Turun TemurunInilah Penyebab Badan Slalu Lemas, Hindari Dari Sekarang!

Yudia juga menggarisbawahi pentingnya memperhatikan kesejahteraan guru PAUD. Menurutnya, insentif yang diterima oleh guru-guru PAUD perlu ditingkatkan agar mereka tidak terjebak dalam kemiskinan ekstrem. Guru-guru PAUD memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk masa keemasan anak-anak, namun saat ini gaji yang mereka terima masih sangat minim.

Selain itu, Yudia juga mengusulkan pembuatan karya lagu Mars Sumedang yang bisa dilombakan. Selain itu, dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, ia mendorong agar anggaran dialokasikan untuk penghargaan bagi para guru berprestasi, terutama yang berada di daerah terpencil. Hal ini diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan bagi para guru.

Tugas lain yang ditekankan adalah penanganan anak-anak berkebutuhan khusus seperti autis. Yudia menegaskan bahwa anak-anak autis memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan seperti anak-anak pada umumnya. Namun, saat ini masih kurangnya sekolah yang menerima anak-anak autis karena minimnya guru yang memiliki pengetahuan untuk menangani mereka. Oleh karena itu, ia mengusulkan untuk segera mengumpulkan data mengenai anak-anak autis di Sumedang dan menyelenggarakan pelatihan bagi guru-guru dalam menangani anak-anak autis.

0 Komentar