“Jadi bentuk intervensi dengan pemetaan produktif non produktif itu kita petakan by name by address,” kata Tuti.
Ia menambahkan bahwa RKPD Tahun 2025 akan dibedah kembali agar benar-benar difokuskan dalam penanggulangan kemiskinan dan ketahanan pangan.
“Mohon doanya dari semua bahwa ketahanan pangan dan kemiskinan ekstrem menjadi tematik bersama sehingga semua keroyokan untuk mendukung dan melaksanakan program ini,” pungkasnya. (red)