Akademisi lainnya dari UPI Kampus Sumedang yakni Drs. H. Encep Sudirjo, M.Pd. turut juga menyampaikan pembahasan bertajuk psikologi keluarga, yang di dalamnya dikaji secara komprehensif terkait upaya penanaman nilai dan penanganan konflik dalam keluarga.
Kegiatan pembekalan yang disampaikan kepada puluhan audiens dari kalangan para Pekerja Sosial Masyarakat, Pendamping Sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), dan para pegawai internal di Dinas Sosial tersebut sangat interaktif dengan pemandu acara Dewi Juwita, S.S., M.M.
Diskursus dialogis yang terjadi semakin menarik karena narasumber-narasumber yang dihadirkan pun benar-benar profesional.
Baca Juga:Legend Persib, Jafar Sidik Apresiasi Skuad Maung Bandung Juarai Liga 1Dampingi Presiden Jokowi Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila, Menteri AHY Kenakan Pakaian Adat Melayu Riau
Dokter, polisi, psikolog, serta narasumber profesional di bidang sosial turut menyampaikan pemaparan sesuai dengan keahliannya.
Acara puncak dari kegiatan pengembangan potensi kesejahteraan sosial tersebut, adalah dengan pembentukan kepengurusan Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Kabupaten Sumedang yang berada di bawah pembinaan Bupati dan Kepala Dinas Sosial.
Sementara pihak-pihak profesional yang tergabung dalam LK3 mewakili banyak unsur, mulai dari akademisi, kepolisian, dokter, psikolog, ahli hukum, pendidik, penyuluh sosial, pekerja dan pendamping sosial, pendamping SLRT, serta mitra sosial program keluarga harapan.
Kontribusi UPI Kampus Sumedang dalam program-program LK3 ini, tidak lepas dari Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat).
Melalui dharma pendidikan, UPI Kampus Sumedang dapat menyokong LK3 melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Program Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan (P2MB), serta berbagai Proyek Independen mahasiswa di lingkungan masyarakat, organisasi, badan usaha, bahkan pemerintahan.
Kemudian dalam dharma penelitian, tentunya para dosen UPI Kampus Sumedang dapat berkolaborasi dalam berbagai skema penelitian, seperti penelitian berbasis kepakaran bidang ilmu, penelitian pengembangan kompetensi, sampai pada penelitian pengembangan kebijakan yang dapat diimplementasikan untuk kesejahteraan sosial.
Terlebih lagi dengan adanya dharma pengabdian kepada masyarakat, para dosen dan tenaga profesional lainnya dapat berkolaborasi dalam pengabdian berbasis pengembangan desa binaan, juga dalam memerankan fungsi konsultasi, pelatihan, pembinaan, dan pendampingan kepada masyarakat/organisasi/keluarga.
Baca Juga:Perdebatan Batas Usia di Pilkada TerjawabJafar Sidik Optimis, Persib Juara Liga Tahun 2024
Di samping itu, sivitas UPI Kampus Sumedang juga siap membantu dalam penyebarluasan informasi terkait dengan beragam kegiatan atau upaya yang dapat meningkatkan kesejahteraan.