Sebelumnya, Dr Aqua Dwipayana melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi di lingkungan Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Pangkalpinang. Mantan Ketua Umumnya Endang Sri Hastuti yang mengundang motivator kawakan itu.
Dr Aqua Dwipayana yang sudah berkeliling Nusantara bahkan mancanegara untuk menyampaikan Sharing Komunikasi dan Motivasinya tersebut, menegaskan bahwa dalam konteks relasi di dunia bisnis hospitality atau perhotelan, peran komunikasi tidak boleh disepelekan. Bahkan sangat penting dan utama.
Bisnis hospitality sesungguhnya memiliki jenis yang bermacam-macam. Kegiatannya bukan hanya perhotelan, tapi juga merambah pada berbagai konsentrasi yang relevan dan spesifik yang melibatkan banyak orang.
Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana Berbicara di OJK Sulawesi Tenggara, Ingatkan Pegawai bahwa Komunikasi Jadi Inti PelayananRenovasi Pasar Parakanmuncang: Tantangan dan Harapan
“Maka di sinilah terletak makna penting keterampilan komunikasi bagi siapapun yang bekerja di sektor hospitality ini,” ungkap Dr Aqua Dwipayana.
Lebih jauh disampaikan pembicara yang telah memotivasi lebih dari dua juta orang baik di Indonesia maupun puluhan negara itu bahwa komunikasi dalam bisnis perhotelan adalah kunci untuk menjaga keberhasilan operasional dan memberikan layanan terbaik kepada tamu.
Berikut adalah beberapa aspek penting komunikasi dalam bisnis perhotelan.
“Komunikasi yang jelas, ramah, dan profesional dengan tamu adalah kunci untuk memastikan pengalaman mereka berjalan lancar. Ini mencakup komunikasi saat pemesanan, selama proses check-in dan check-out, serta saat mereka tinggal di hotel,” ujar Dr Aqua Dwipayana.
Tim hotel, lanjut Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat itu perlu berkomunikasi secara efektif antardepartemen, seperti antara resepsionis, housekeeping, dapur, dan layanan kamar. Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua bagian dari operasi hotel berjalan dengan lancar dan efisien.
Pelatihan yang baik dalam komunikasi menurut Dr Aqua Dwipayana adalah penting untuk semua karyawan.
Mereka harus dilatih berkomunikasi secara komprehensif baik dengan tamu maupun dengan sesama karyawan.
Ini termasuk keterampilan komunikasi lisan dan tulisan, serta kemampuan untuk memahami kebutuhan dan keinginan tamu.
Baca Juga:Genap 100 Hari Kerja, Menteri AHY Jabarkan Capaian Tiga Arahan Presiden Joko WidodoWilayah Pedesaan Jadi Kantung Kemiskinan
“Dalam situasi darurat atau krisis, komunikasi yang cepat dan efektif sangat penting. Tim hotel harus memiliki prosedur yang jelas untuk berkomunikasi dengan tamu dan staf dalam situasi seperti kebakaran, bencana alam, atau ancaman keamanan,” kata Dr Aqua Dwipayana menegaskan.