Kontroversi Sepakbola Akim Viking Subang Beri Dukungan Terbuka untuk Pemain Asing

Kontroversi Sepakbola Akim Viking Subang Beri Dukungan Terbuka untuk Pemain Asing
(id.pinterest.com/ilustrasi)Kontroversi Sepakbola Akim Viking Subang Beri Dukungan Terbuka untuk Pemain Asing
0 Komentar

sumedangekspres – Kontroversi Sepakbola Akim Viking Subang Beri Dukungan Terbuka untuk Pemain Asing, Akim, sosok yang tak asing lagi di jagat sepakbola Indonesia, memberikan pandangannya tentang rencana peningkatan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan. 

Artikel ini telah tayang di pasundanekspres.id dengan judul Ketua Viking Subang, Akim Setuju Penambahan Kuota Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan

Sebagai penggemar setia dan pendukung salah satu klub terkemuka Tanah Air, Akim menyambut baik wacana ini.

Baca Juga:Ruhimat Dianugerahi Gelar Bapak Pemekaran! Spekulasi Duet Pilkada Subang 2024 Makin PanasSapi Tanpa Tanduk Ini Dibeli Jokowi untuk Kurban, Harganya Bikin Melongo!

Akim Viking Subang Beri Dukungan Terbuka untuk Pemain Asing

“Saya pribadi sebagai fans sepakbola, mendukung langkah ini, apalagi jika ini berdasarkan masukan dari klub peserta,” ungkap Akim.

Dia menjelaskan bahwa pendapatnya ini didasarkan pada realitas bahwa harga pemain lokal Indonesia kini terlalu tinggi dibandingkan dengan pemain asing, meskipun kualitasnya tidak selalu sebanding.

“Ini karena kontrak para pemain lokal yang terlalu tinggi, terutama mereka yang memiliki pengalaman di timnas, sementara ada pemain asing dengan kualitas yang setara atau bahkan lebih baik, namun dengan harga yang lebih terjangkau,” tambahnya.

Namun, Akim juga mengomentari fenomena penolakan dari sebagian pemain, termasuk beberapa bintang Persib seperti Reky Rahayu dan Henhen Herdiana.

Menurutnya, penolakan ini muncul karena ketakutan para pemain terhadap persaingan yang lebih ketat.

“Mereka mungkin merasa nyaman dengan posisinya saat ini, gaji tetap lancar, bahkan mungkin tidak bermain sekalipun, yang penting gaji dan bonus tetap masuk,” paparnya.

Terkait responsnya terhadap komentar dari pemain di media sosial yang mengecilkan pandangan orang lain tentang sepakbola, Akim menegaskan bahwa pengetahuan tentang sepakbola tidak hanya dimiliki oleh para pemain saat ini.

Baca Juga:Libur Idul Adha? Tetap Bisa Bayar Pajak Kendaraan dari Rumah!Heboh! Sidak Pasar Tradisional Satgas Pangan Polri Pastikan Harga Tidak Naik

“Mereka mungkin berpikir hanya mereka yang bermain bola yang paham sepakbola, padahal banyak profesional di luar lapangan hijau yang memiliki pemahaman yang mendalam,” ujarnya.

Meski mendukung penambahan kuota pemain asing, Akim juga menggarisbawahi pentingnya meningkatkan standar lisensi klub profesional di Indonesia.

“Saya setuju dengan catatan bahwa kita harus memperbaiki standar lisensi klub terlebih dahulu sebelum menerapkan aturan baru lainnya.

0 Komentar