Kepsek juga mengatakan, bahwa anak-anak SMPN 4 Sumedang yang lulus pada tahun ajaran 2023-2024 lahir dari sekolah yang hebat.
“Dua tahun bersama saya dari Tahun 2022, banyak mengukir sejarah dengan banyak kedatangan tamu, pertama kedatangan Prof Choi dan Akiko Harada dari Universitas Hiroshima melaksanakan LSLC, kemudian kedatangan Prof Yosef dari Kementrian pendidikan dan kebudayaan riset dan teknologi untuk memulai pelatihan microsof365 untuk guru SMPN 1,4 dan SD Sukaraja 1,2,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, Lalu kedatangan tamu dari Kabupaten Jabung Timur, Kedatangan tamu dari Kabupaten Belitung Timur, Kabupaten Tebo dan Kabupaten Salorangun semuanya dari Jambi itu para Kepala Dinas pendidikan untuk melihat studio dan pelaksanaan LSLC.
Baca Juga:TK IT Sholahuddin Al Ayyubi Sumedang Wisuda Angkatan 22Kemarau, Lahan Sawah di Ujungjaya Alami Kekeringan
Kemudian, dari Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) untuk melihat proses pembelajaran, dan baru-baru ini kedatangan Dr Konako Kasanagi dari Universitas Nagoya Jepang bersama Prof Sumar dari UPI Bandung untuk melihat pembelajaran bahasa inggris.
“Jadi para tamu yang datang untuk melihat studio, melihat proses pembelajaran itu merupakan bagian dari mutu atau kualitas sekolah,itu kata kuncinya” imbuhnya.
Ia juga menuturkan, untuk membangun sekolah itu ada harus ada 3 Gerbang (gerakan membangun), pertama Gerakan membangun karakter, kedua Gerakan membangun mutu, ketiga Gerakan membangun sapras.
“Pemahamannya harus dibalik mengenai mutu apa sapras yang dilakukan dulu. Menurut saya Gerakan membangun mutu lebih dulu untuk sarpras belakangan, ini artinya untuk mendorong kinerja karena kalau pemahamannya sapras dulu orang akan bertindak ‘atuda’ dan tidak ada inovasi, tapi kalau orang berbicara mutu dua akan bertindak ‘sanajan’.
Menurut Kepsek, para siswa yang lulus di SMPN 4 Sumedang tahun ajaran 2023-2024 betul-betul anak yang keluar dari sekolah yang hebat. Kebersamaannya banyak mengukir sejarah disamping mempersembahkan kejuaraan.
“Para siswa yang lulus di SMPN 4 Sumedang tahun ini merupakan angkatan ke 45 dari semenjak SMPN 4 integrasi dari SMEP tanggal 27 februari 1979 adalah anak – anak yang hebat dan sangat luar biasa, yang lahir dari sekolah yang hebat,” ujarnya.
Kepsek berharap semua anak didiknya bisa melanjutkan sekolah ke jenjang SMA sederajat.