Masyarakat Resah! LDNU Tasikmalaya Ambil Tindakan Tegas Cegah Judi Online!

Masyarakat Resah! LDNU Tasikmalaya Ambil Tindakan Tegas Cegah Judi Online!
(istimewa)Masyarakat Resah! LDNU Tasikmalaya Ambil Tindakan Tegas Cegah Judi Online!
0 Komentar

sumedangekspres – Masyarakat Resah! LDNU Tasikmalaya Ambil Tindakan Tegas Cegah Judi Online! Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kota Tasikmalaya merasa prihatin dengan semakin maraknya judi online dan pinjaman online (pinjol) di tengah masyarakat saat ini.

Fenomena ini dianggap sangat meresahkan karena berdampak negatif pada kehidupan sosial dan ekonomi warga. 

Artikel ini telah tayang di radartasik.disway.id dengan judul Cegah Judi Online dan Pinjol, LDNU Kota Tasikmalaya Launching Dakwah Digital.

Baca Juga:Kenapa Musik Lokal Tasikmalaya Tidak Laku? Simak Curhatan Musisinya!Siapa Bakal Bupati Garut? PAN Kumpulkan Para Kandidat di Acara Eksklusif!

LDNU Tasikmalaya Ambil Tindakan Tegas Cegah Judi Online

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi dampak buruk tersebut, PCNU Kota Tasikmalaya meluncurkan program dakwah digital pada Minggu, 23 Juni 2024, bertempat di Rumah Makan Genah Calik.

Agus Wahyudin, Ketua LDNU Kota Tasikmalaya, menjelaskan bahwa program ini merupakan kelanjutan dari hasil musyawarah kerja PCNU. “Ini sebetulnya meneruskan hasil musyawarah kerja PCNU, nah kita sedang mensosialisasikan program tersebut,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa dakwah digital ini adalah salah satu program unggulan LDNU, yang dirancang untuk menjawab tantangan zaman. “Walaupun semua belum mengetahui apa itu digital, tetapi ini adalah zamannya. 

Sehingga kita coba sampaikan hari ini bahwa yang disebutkan dengan dakwah digital kecil-kecilan saja dulu,” terangnya.

Program dakwah digital ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah judi online dan pinjol yang kian merajalela.

Menurut Agus Wahyudin, judi online dan pinjol saat ini berbeda dengan judi konvensional di masa lalu. “Judi sekarang sama judi zaman dulu itu berbeda. Masyarakat harus tahu hal ini. 

Jangan sampai masyarakat jatuh ke judi online karena ketidaktahuan,” jelasnya. 

Baca Juga:Tak Disangka! Inilah Sosok Dede Muksit Aly, Harapan Baru Pilkada Tasikmalaya 2024Duka Mendalam dari Tanah Suci, Wafatnya Jamaah Haji Kota Cirebon

Modus dan gaya judi online sangat beragam dan lebih mudah diakses, sehingga masyarakat perlu diberi pemahaman yang cukup mengenai bahaya dan dampak negatifnya.

Agus Wahyudin, yang juga akrab disapa Kang AW, menambahkan bahwa dakwah digital ini akan diisi oleh para dai NU yang akan menyampaikan pesan-pesan agama secara rutin.

“Bahwa bagaimana kita sekarang mengarahkan konten. Sekarang ini yang bermasalah jadi penyakit di masyarakat adalah judi online, pinjol dan lain sebagainya,” ungkapnya. 

0 Komentar