Misalnya, pemenang piala presiden dari Indramayu ternyata menggunakan domba dari Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya.
Hal ini menunjukkan bahwa upaya untuk membuka sentra domba di Tasikmalaya sudah menunjukkan hasil yang signifikan.
Melihat potensi tersebut, pemerintah juga menyiapkan legitimasi domba seperti domba Garut, agar domba Tasikmalaya memiliki ciri khas tersendiri.
Baca Juga:Rapat Konsolidasi PPP Memanas Ivan Dicksan Jadi Andalan di Pilkada Tasikmalaya 2024Bikin Baper! Lee Je Hoon dan Koo Kyo Hwan Beraksi Manis di Salon Drip 2
“Salah satu yang sedang dikembangkan saat ini adalah Domper (Domba Persilangan), yang memiliki ciri khas tersendiri dan lebih fokus pada pedaging,” terang Ade.
Penilaian dan Keuntungan Peserta
Panitia Pelaksana Pesta Domba, Wawan Tatang Hermawan, menyebutkan bahwa dalam kegiatan ini ada beberapa kategori penilaian, seperti Raja Kasep, Petet, Bibit, dan kualitas domba.
“Termasuk mencari bibit berkualitas untuk dibudidayakan,” kata Wawan. Tidak hanya itu, ada juga penilaian karakter domba dan lainnya.
Tentunya, acara ini memberikan keuntungan bagi peserta yang ikut Pesta Patok tersebut.
Pesta Patok di Kabupaten Tasikmalaya adalah sebuah acara yang penuh dengan kegembiraan dan semangat bagi para peternak domba dan kambing.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang pamer kekuatan domba dan kambing, tetapi juga memberikan kesempatan untuk meningkatkan potensi ekonomi masyarakat.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah dan semangat dari para peternak, acara ini diharapkan bisa terus berkembang dan menjadi agenda tahunan yang dinanti-nanti.
Baca Juga:Kisah di Balik Pilihan Wi Ha Joon di The Midnight Romance in Hagwon! Gaya Kasual Rose BLACKPINK yang Jadi Sorotan di ANDAM Fashion Award 2024!
Pesta Patok bukan hanya sekedar ajang kompetisi, tetapi juga wujud dari cinta dan kebanggaan terhadap budaya beternak yang telah lama tumbuh di Kabupaten Tasikmalaya.
Jadi, mari kita nantikan Pesta Patok berikutnya dengan semangat yang lebih besar dan partisipasi yang lebih luas!