sumedangekspres – DLH Kota Bandung Sambut Baik Penandatanganan PKS TPPAS Regional Legok Nangka.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung menyambut positif langkah Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) dalam menindaklanjuti proyek pembangunan Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka. Proyek yang telah tertunda selama 22 tahun ini, dinilai sangat penting oleh Kepala DLH Kota Bandung, Dudy Prayudi, untuk mengatasi permasalahan sampah di wilayah Bandung Raya, khususnya Kota Bandung.
“Kami sangat menantikan operasional TPPAS Legok Nangka sebagai solusi akhir pengolahan sampah. Karena sekarang saja, Kota Bandung sekitar 900 – 1000 ton per hari sampah yang diangkut ke TPA Sarimukti. Jadi kami sangat mendukung,” ujar Dudy saat dihubungi oleh Jabar Ekspres, Sabtu (29/6).
Baca Juga:PPDB Tahap 2 Ditutup: 226.579 Calon Siswa Baru Terdaftar di Jawa BaratMengenal Ibarbo Park Aviari Yogyakarta, Destinasi Wisata Viral Edukatif dan Menyenangkan 2024
Dengan adanya langkah dari Pemprov Jabar ini, Dudy berharap TPPAS Regional Legok Nangka dapat segera dibangun dan dioperasikan sepenuhnya. “Seperti yang disampaikan oleh Pak Luhut (Menko Marves) dalam arahannya kemarin, kami berharap dalam 2 tahun proses konstruksi TPPAS Legok Nangka dapat segera dilakukan agar bisa cepat dioperasionalkan,” tambahnya.
Sebelumnya, Pemprov Jabar telah resmi melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) dengan Investor PT JES, konsorsium asal Jepang Sumitomo Hitachi Zosen, untuk pembangunan TPPAS Regional Legok Nangka. Penandatanganan PKS yang telah tertunda selama 22 tahun ini diharapkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin, dapat segera merealisasikan pembangunan infrastruktur TPPAS.
“Akhirnya terlaksana juga perjanjian kerjasama (PKS) penyediaan infrastruktur TPPAS Regional Legok Nangka. Ketika saya hadir ke Jabar pada September 2023 lalu, ada dua masalah besar yaitu masalah sampah dan transportasi,” kata Bey dalam sambutannya usai Penandatanganan PKS TPPAS Regional Legok Nangka di Gedung Sate Bandung, Jumat (28/6).
Pentingnya TPPAS Legok Nangka untuk Kota BandungKota Bandung menghasilkan sekitar 900 hingga 1000 ton sampah per hari yang diangkut ke TPA Sarimukti. Dengan volume sampah sebesar itu, keberadaan TPPAS Legok Nangka menjadi sangat penting untuk membantu mengatasi permasalahan pengelolaan sampah di Kota Bandung dan wilayah sekitarnya. Saat ini, DLH Kota Bandung sangat mendukung percepatan pembangunan dan operasional TPPAS tersebut.