sumedangekspres – KOTA – Pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024-2025 SMKN 2 Sumedang menerima sebanyak 16 Rombongan belajar (Rombel) dengan jumlah keseluruhan 576 orang siswa dari 2 tahapan. Hal tersebut disampaikan Kepala SMKN 2 Sumedang Dra Elis Herawati MPd, melalui Wakasek Bidang Kesiswaan Supandi SPd, kepada Sumeks, Senin (1/7).
“Adapun penerimaan siswa tersebut masing-masing terbagi atas empat kompetensi yang terdiri dari Akuntansi Keuangan Lembaga (AKL) sebanyak empat rombel, Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis (MPLB) empat rombel, Pemasaran empat rombel, Pengembangan Perangkat Lunak dan Game (PPLG) empat rombel, sehingga jumlah keseluruhanya 16 rombel,” kata Wakasek.
Wakasek menuturkan, untuk empat kompetensi rombel tersebut SMKN 2 Sumedang di beri kuota oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat sebanyak 144 orang siswa, sehingga total kuota untuk penerimaan siswa baru sebanyak 576.
Baca Juga:HUT Bhayangkara Ke-78, Aparat Cimanggung Bergandengan TanganBikin Bangga! Seni Tarawangsa Pentas di Denmark dan Jerman
“Untuk tahap pertama mulai dibuka tanggal 3 sampai dengan tanggal 7 Juni, pengumuman dibuka tanggal 9 Juni,” ujarnya.
Kemudian lanjut Wakasek, untuk tahap kedua dimulai tanggal 24 sampai dengan tanggal 28 Juni dengan rencana di buka pengumumanya, Jumat (5/7) nanti.
“Sesuai intruksi dan regulasi dari Disdik Provinsi Jawa Barat, pada tahap pertama sekolah kami hanya menerima sebanyak 144 orang siswa, berarti masing-masing jurusan hanya 36 orang, itu terbagi atas prioritas terdekat dan afirmasi, maka kuota kekurangannya sebanyak 432 orang siswa dibuka pada tahap kedua dengan jalur Prestasi Raport, Prestasi kejuaraan, putra-putri dari hal-hal tersebut maka kami merekrut sebanyak 432 orang siswa jumlah kuota kekurangan ditahap pertama tadi,” katanya.
Wakasek mengatakan, pada PPDB tahun 2024-2025 animo masyarakat kepada SMKN 2 Sumedang cukup besar.
“Sehingga berdasarkan data yang ada untuk pendaftaran tahap pertama ke sekolah kami ada 566 orang siswa pendaftar, dan sekolah kami hanya menerima 144 orang siswa, berarti 422 orang siswa yang dipending dan akan dibuka lagi pada kesempatan kedua,” ucap Wakasek.
Ia juga mengungkapkan, pada kesempatan kedua siswa yang mendaftar ke SMKN 2 Sumedang lebih dari 500 orang, sementara pihak sekolah hanya menerima 432 orang siswa.
“Kemungkinan hampir 100 orang siswa lebih yang tidak bisa di tampung SMKN 2 Sumedang,” katanya.