Tindak Lanjut dan Harapan ke Depan
Sebagai tindak lanjut dari penandatanganan MoU ini, BPOM dan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila akan segera memulai implementasi program BPOM-Campus Wellness Entrepreneurship. Berbagai kegiatan, seperti pelatihan, workshop, dan pendampingan teknis, akan segera dilakukan untuk memastikan bahwa program ini dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Kepala BPOM, Penny Kusumastuti Lukito, berharap kerja sama ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan industri farmasi di Indonesia. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama ini dan berharap dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam meningkatkan kualitas produk obat bahan baku alam, suplemen kesehatan, kosmetik, dan pangan olahan di Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, Syamsudin, menyatakan bahwa fakultas siap untuk mendukung penuh pelaksanaan program ini. “Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan program ini dan berharap dapat menciptakan berbagai inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Baca Juga:Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Papua Nugini dan AfganistanOptimisme Mengiringi Perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan dapat tercipta sinergi yang baik antara dunia akademis dan dunia industri, sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kualitas produk farmasi di Indonesia. Melalui program BPOM-Campus Wellness Entrepreneurship, diharapkan civitas academica Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dapat lebih memahami dan menerapkan standar-standar yang telah ditetapkan oleh BPOM, sehingga produk yang dihasilkan tidak hanya aman tetapi juga berkualitas tinggi dan bermanfaat bagi masyarakat.
Penutup
Kerja sama antara Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dan BPOM ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas produk farmasi di Indonesia. Melalui program BPOM-Campus Wellness Entrepreneurship, diharapkan dapat tercipta berbagai inovasi yang dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Selain itu, kerja sama ini juga membuka peluang bagi pelaku usaha untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kapasitas produksi mereka. Dengan dukungan dari BPOM dan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, diharapkan para pelaku usaha dapat lebih kompetitif dan mampu bersaing di pasar global.
Demikian pembahasan mengenai Fakultas Farmasi Universitas Pancasila dan BPOM Perkuat Kerja Sama dalam Pemberdayaan Usaha Obat Bahan Alam.***