Selama proses pengajuan PK ini, Rutan Kelas 1 Kebon Waru menjadi tempat bagi para terpidana untuk menjalani masa tahanan sementara. Suparman menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan seluruh kebutuhan para terpidana terpenuhi selama berada di Rutan Kebon Waru.
Koordinasi dengan Polda Jawa BaratSuparman menjelaskan bahwa pihak Rutan Kebon Waru terus berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat terkait penempatan para terpidana. Ia juga menekankan bahwa segala keputusan mengenai pemindahan para terpidana akan mengikuti arahan dari Polda Jawa Barat.
“Kami hanya memfasilitasi penitipan mereka di sini. Untuk informasi lebih lanjut mengenai penyidikan atau proses hukum lainnya, silakan berhubungan langsung dengan Polda Jawa Barat,” jelas Suparman.
Baca Juga:5 Warga Nahdliyin Berfoto dengan Presiden Israel, Ngapain Tuh?Tawuran Pakai Panah di Cirebon, Mencekam dan Memakan Korban
Kepentingan PemeriksaanKetujuh terpidana awalnya dipindahkan ke Bandung untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut. Selama berada di Bandung, mereka menjalani serangkaian pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Penitipan di Rutan Kebon Waru adalah bagian dari proses ini, untuk memastikan keamanan dan kelancaran pemeriksaan.
Suparman menegaskan bahwa pihaknya selalu siap untuk mendukung proses hukum yang sedang berjalan. Ia juga berharap bahwa dengan adanya koordinasi yang baik antara Rutan Kebon Waru dan Polda Jawa Barat, proses pemeriksaan dapat berjalan lancar dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Tantangan di Rutan Kebon WaruSebagai salah satu rutan terbesar di Kota Bandung, Rutan Kelas 1 Kebon Waru sering kali menghadapi tantangan dalam hal kapasitas dan fasilitas. Penitipan narapidana dengan kasus besar seperti Vina Cirebon menambah beban kerja bagi pihak rutan. Namun, Suparman memastikan bahwa pihaknya selalu berusaha untuk memberikan layanan terbaik bagi seluruh penghuni rutan.
“Kami memiliki tanggung jawab untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para narapidana. Meskipun ada tantangan, kami berkomitmen untuk menjalankan tugas kami dengan sebaik mungkin,” ujarnya.
Harapan Ke DepanKasus Vina Cirebon menjadi salah satu kasus yang menyita perhatian publik dan menimbulkan berbagai reaksi di masyarakat. Suparman berharap bahwa proses hukum yang berjalan dapat memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat. Ia juga berharap bahwa dengan adanya peninjauan kembali, para terpidana dapat memperoleh kejelasan mengenai nasib mereka di masa depan.