Gudang Penampungan Kertas Dus di Cimanggung Ludes Dilalap Api

PADAMKAN: Petugas Damkar UPT Tanjungsari saat melakukan pemadaman pada sebuah gudang penampungan kardus di Des
PADAMKAN: Petugas Damkar UPT Tanjungsari saat melakukan pemadaman pada sebuah gudang penampungan kardus di Desa Sindangpakuon, Senin (22/7).
0 Komentar

sumedangekspres, CIMANGGUNG  – Kebakaran melanda sebuah gudang penampungan kertas dus milik Kasim Mansur (52), seorang wiraswasta yang beralamat di Dusun Cikalama, RT 03 RW 09, Desa Sindangpakuon, Kecamatan Cimanggung. 

Kejadian tersebut dilaporkan oleh seorang warga Desa Sindangpakuon kepada petugas UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Tanjungsari. Kebakaran terjadi sekitar pukul 11.50, Senin (22/7).

Setelah menerima laporan, tim gabungan pemadam kebakaran yang terdiri dari tiga unit segera meluncur ke lokasi kejadian. Unit pertama adalah regu 2 UPT Damkar Tanjungsari, yang segera disusul oleh satu unit dari Pos Cicalengka, Kabupaten Bandung, dan satu unit dari Pos Cileunyi, Kabupaten Bandung. 

Baca Juga:Kemarau Panjang, Harga Cabai Rawit Merah di Pasar Tanjungsari Kian MeroketJalan Rusak di Desa Sawahdadap Ancam Keselamatan Warga

Selain itu, warga setempat juga turut membantu dalam upaya pemadaman. Kepala UPT Damkar Tanjungsari Yudi Raharja mengutip keterangan warga, api mulai terlihat sekitar pukul 11.45. 

Kepulan asap tebal yang membumbung tinggi membuat warga sekitar panik dan segera melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang. 

“Begitu tiba di lokasi, tim pemadam kebakaran langsung melakukan tindakan cepat untuk mengendalikan dan memadamkan api yang sudah menjalar luas ke area sekitar 42 meter persegi,” terang Yudi.

Selama proses pemadaman, petugas mengalami beberapa kendala, terutama angin yang cukup kencang sehingga menyulitkan pemadaman. Namun, berkat kerja keras dan koordinasi yang baik antara berbagai pihak, api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 12.30, sekitar 40 menit setelah laporan pertama diterima.

Sampai saat ini, penyebab kebakaran masih belum diketahui dan sedang dalam proses penyelidikan. Dari estimasi awal, kerugian materi akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai sekitar Rp 10 juta. 

“Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, meskipun kerugian materi yang dialami cukup signifikan,” tambahnya.

Kasim Mansur, pemilik gudang, mengungkapkan rasa syukur karena tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Ia juga mengapresiasi respons cepat dari tim pemadam kebakaran dan warga setempat yang turut membantu. 

Baca Juga:Aktivasi IKD Desa Galudra Capai 66 PersenHBA ke-64 Kejari Sumedang: Tegakan Profesionalitas Hukum

“Ini adalah cobaan berat, tetapi saya sangat berterima kasih atas bantuan semua pihak yang terlibat,” ujarnya.

Dalam pernyataan resminya, kepala UPT Damkar Tanjungsari menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya kebakaran dan perlunya tindakan pencegahan. 

0 Komentar