Ayanokouji: “Aku mengerti. Kadang kita memang memiliki alasan pribadi yang kuat untuk mencapai sesuatu. Tapi, bukankah lebih mudah jika kita bekerja sama?”
Horikita: “Bekerja sama? Kau ingin kita menjadi sekutu?”
Ayanokouji: “Bisa dibilang begitu. Aku rasa kita bisa saling membantu. Selain itu, memiliki teman di sini tidak ada salahnya, kan?”
Horikita: (tersenyum tipis) “Teman, ya? Baiklah, aku akan mempertimbangkannya. Tapi jangan berpikir aku akan mempercayaimu begitu saja.”
Baca Juga:Baca Manga Online Classroom of the Elite Vol 1 Indo: Membuat Horikita TersenyumBaca Manga Online Classroom of Elite Vol 1 Indo
Ayanokouji: “Tentu saja. Kepercayaan itu dibangun, bukan diberikan begitu saja. Kita bisa mulai dari sini, dengan menghabiskan waktu bersama dan saling mengenal lebih baik.”
Horikita: “Baiklah, aku akan memberimu kesempatan. Tapi ingat, aku tidak suka dibohongi atau dimanipulasi.”
Ayanokouji: “Aku mengerti. Aku juga tidak suka memanfaatkan orang lain tanpa alasan yang jelas. Kita akan lihat bagaimana kita bisa saling membantu.”
Horikita: “Setuju. Sekarang, apa yang ingin kau pesan? Aku lihat menu kafenya cukup beragam.”
Ayanokouji: “Bagaimana kalau kita coba kopi spesial mereka? Kudengar cukup enak.”
Horikita: “Baiklah, kopi spesial untuk dua orang. Dan satu lagi, Ayanokouji.”
Ayanokouji: “Ya?”
Horikita: “Terima kasih sudah mengajakku ke sini. Meski aku masih ragu, aku menghargai usahamu.”
Baca Juga:Ibu Dibacok Anak Sendiri Kenapa Hal Ini Bisa Terjadi?Penangkapan 23 Siswa SMK yang Cari Lawan Tawuran!
Ayanokouji: “Sama-sama, Horikita. Mari kita lihat kemana ini akan membawa kita.”
Scene: Mereka berdua kemudian memesan kopi spesial dan mulai menikmati suasana kafe sambil berbincang lebih lanjut.
Hubungan mereka perlahan mulai terbentuk, meski masih banyak hal yang harus mereka lalui bersama.
Membaca manga “Classroom of Elite Vol 1” memberikan banyak pelajaran tentang bagaimana cara mendekati seseorang yang sulit didekati seperti Horikita.
Ayanokouji dengan kecerdikannya berhasil mendekati Horikita meski dengan cara yang sedikit manipulatif.
Hubungan antara Ayanokouji, Horikita, dan Kushida juga memberikan dinamika tersendiri dalam cerita ini, menjadikannya semakin menarik untuk diikuti.
Setiap percakapan dan interaksi mereka penuh dengan ketegangan dan kejutan, membuat pembaca tidak sabar untuk mengetahui kelanjutan ceritanya.