Ayanokouji: “Oh, ada tempat duduk di sini. Ayo, kita ambil yang ini.”
Horikita: “Baiklah. Aku akan duduk di sisi jauh dari meja.”
(Mereka duduk, dan Ayanokouji meletakkan tasnya di lantai.)
Ayanokouji: “Hei, aku baru sadar, jika seseorang melihat kita dari kejauhan, kita bakal terlihat seperti pasangan. Hahaha.”
Horikita: (Dengan ekspresi dingin) “Kau pikir begitu? Aku tidak melihatnya seperti itu.”
(Tiba-tiba, Kushida datang bersama beberapa temannya dan menghampiri meja mereka.)
Kushida: “Ah, Horikita-san, kebetulan sekali! Ayanokouji-kun juga!”
Baca Juga:Baca Manga Online Classroom of Elite Vol 1 Indo Menghabiskan Terlalu Banyak Waktu dengan HorikitaBaca Manga Online Classroom of the Elite Vol 1 Indo: Membuat Horikita Tersenyum
Horikita: (Dengan tatapan mencurigakan) “Oh, Kushida-san. Apa yang kau lakukan di sini?”
Kushida: “Aku datang dengan teman-teman. Ayanokouji-kun dan Horikita-san, apakah kalian datang bersama?”
Ayanokouji: “Eh, kebetulan saja kami ada di sini. Bagaimana denganmu? Kenapa bisa ada di sini?”
Kushida: “Aku memesan dua meja untuk kami. Kebetulan kita semua ada di sini. Apa kalian benar-benar datang bersama?”
Horikita: (Mengamati dengan cermat) “Ketika kami duduk, kedua gadis di depan kami dari kelas D. Dan kedua gadis di sebelah kami juga dari kelas D. Apakah ini hanya kebetulan?”
Kushida: (Dengan nada menuduh) “Wow, kau memperhatikannya dengan detail. Aku tidak mengira kau bisa memperhatikan hal seperti itu.”
Horikita: “Kau terlalu cepat menganggap ini kebetulan. Kita sudah memutuskan untuk datang ke sini untuk makan sesuatu setelah sekolah. Apa yang sebenarnya kau rencanakan?”
Baca Juga:Baca Manga Online Classroom of Elite Vol 1 IndoIbu Dibacok Anak Sendiri Kenapa Hal Ini Bisa Terjadi?
Kushida: “Ah, jadi ada rencana khusus? Aku kira ini hanya kebetulan. Maaf jika aku salah.”
Ayanokouji: “Sebenarnya, tidak ada yang perlu dibesar-besarkan. Kita semua hanya kebetulan bertemu di sini.”
Kushida: “Baiklah kalau begitu. Mari kita nikmati waktu kita di sini.”
Horikita: “Ya, mari kita santai dan nikmati suasana.”
(Akhirnya, mereka melanjutkan makan dan berbincang dengan suasana yang lebih tenang.)
Dari adegan ini, kita bisa melihat betapa menariknya dinamika antara Ayanokouji dan Horikita, serta bagaimana mereka berinteraksi dengan teman sekelas mereka seperti Kushida.
Adegan di kafe Pallet ini memberikan gambaran jelas tentang kepribadian karakter-karakter utama dan bagaimana mereka saling berhubungan dalam suasana yang penuh tekanan sosial.