Dikatakan, pemerintah pun mendukung pengembangan ayam kampung dengan melakukan penelitian-penelitian terkait ayam kampung memanfaatkan plasma Nutfah lokal. Sehingga, muncul berbagai jenis ayam kampung yang dapat dikembangkan oleh masyarakat. Seperti, KUB, Sentul Seleksi (Sensi), jowo super (joper) dan lainnya.
“Tentunya, hasil penelitian tersebut untuk meningkatkan nilai ekonomi ayam kampung itu sendiri. Seperti meningkatkan produksi telur, daging, pertumbuhan cepat dan lainnya,” pungkasnya. (bim)