sumedangekspres – Kuningan Diguncang Gempa 3,6 Magnitudo Apa yang Sebenarnya Terjadi? Pada Kamis, 25 Juli 2024, sekitar pukul 04:01 WIB, wilayah Kabupaten Kuningan diguncang oleh gempa bumi berkekuatan 3,6 magnitudo.
Menurut informasi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa ini terjadi di darat dengan episenter terletak pada koordinat 6.98 LS dan 108.51 BT.
Lokasi tepatnya berada di 3 km Tenggara Kabupaten Kuningan dan pada kedalaman 6 km.
Baca Juga:Pencurian Mulai Dari Helm sampai 2 Laptop Hilang Di Gondol MalingKecelakaan Maut di Tol Cipali Bus Dosen Unpam Menabrak Tiang Rambu, Detik-Detik Mengerikan!
Kuningan Diguncang Gempa 3,6 Magnitudo
Jenis dan Penyebab Gempa
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto ST MM, menjelaskan bahwa gempa bumi di Kuningan adalah jenis gempa dangkal.
“Jika kita melihat pusat dan kedalamannya, gempa ini termasuk gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas sesar lokal di wilayah tersebut,” ujarnya.
Aktivitas sesar lokal adalah pergeseran atau pergerakan pada patahan batuan yang terjadi di area yang lebih kecil dan seringkali tidak terlalu besar dibandingkan dengan sesar besar.
Dampak dan Respon Masyarakat
Berdasarkan peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat setempat, gempa ini dirasakan dengan Skala Intensitas II – III MMI di wilayah Kuningan.
Skala ini menunjukkan bahwa getaran gempa terasa oleh banyak orang di dalam rumah dan dapat menyebabkan benda-benda kecil bergerak.
Namun, gempa ini tidak cukup kuat untuk menyebabkan kerusakan struktural yang signifikan.
BMKG dan pihak berwenang setempat segera melakukan pemantauan dan penilaian untuk memastikan tidak ada dampak besar dari gempa tersebut.
Baca Juga:Link Nonton Anime Kaiju No.8, Dunia yang Gelap dan Penuh BahayaLink Nonton Anime Makeine Too Many Losing Heroines! Tanpa Iklan Legal
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang mengenai langkah-langkah keselamatan yang perlu diambil.
Kesiapsiagaan dan Mitigasi
Gempa bumi ini menyoroti pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana alam di wilayah-wilayah yang rawan gempa.
Masyarakat di Kuningan dan sekitarnya diharapkan untuk selalu mempersiapkan diri dengan memahami prosedur evakuasi dan memiliki rencana darurat.
Pendidikan mengenai penanggulangan bencana dan latihan rutin dapat membantu mengurangi risiko dan dampak dari gempa bumi di masa depan.
Artikel ini telah tayang di radarcirebon.disway.id dengan judul Gempa Bumi 3,6 Magnitudo Guncang Kuningan, Begini Penjelasan BMKG.