4. Variasi Vokal yang Luar BiasaLumba-lumba dikenal sebagai hewan yang sangat ‘vokal’. Mereka menggunakan sistem sonar yang kompleks untuk berkomunikasi dengan sesama dan untuk bernavigasi di lingkungan mereka. Lumba-lumba memiliki kemampuan akustik yang sangat canggih, dan dapat mengeluarkan berbagai macam suara seperti siulan, klik, cicitan, erangan, bahkan teriakan. Keanekaragaman vokal ini tidak hanya membantu mereka berkomunikasi, tetapi juga memainkan peran penting dalam aktivitas sosial dan berburu mereka.
5. Kecerdasan yang MengagumkanTidak diragukan lagi, lumba-lumba adalah salah satu hewan paling cerdas di dunia. Lumba-lumba hidung botol, misalnya, termasuk dalam kelompok mamalia yang memiliki kecerdasan tinggi. Mereka mudah dilatih, dapat mengenali diri mereka sendiri di cermin, serta mampu mengenali gambar di televisi. Selain itu, daya ingat lumba-lumba sangat mengesankan, dan mereka diketahui memiliki kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda. Lumba-lumba juga memiliki ‘bahasa’ khusus yang mereka gunakan untuk berkomunikasi dengan spesies mereka, serta menggunakan ‘bahasa umum’ untuk berkomunikasi dengan spesies lumba-lumba lainnya.
6. Sistem Nama yang UnikLumba-lumba memiliki cara berkomunikasi yang unik, salah satunya adalah dengan menggunakan ‘nama’ untuk memanggil sesama mereka. Setiap lumba-lumba dapat membuat dan memberikan siulan atau bunyi klik yang unik kepada anggota kelompok mereka. Menurut penelitian yang dilansir oleh World Animal Protection, lumba-lumba dapat mengingat nama ini selama lebih dari 20 tahun, dan mereka akan saling memanggil menggunakan nama tersebut saat terpisah atau ketika tidak saling bertemu. Sistem komunikasi ini menegaskan kecerdasan sosial dan emosional yang dimiliki oleh lumba-lumba.
Baca Juga:Suara ini Hanya Bisa Didengar oleh Anjing: Fakta Unik tentang Pendengaran Hewan Peliharaan Favorit ManusiaRahasia Warna Pink Flamingo: Pengaruh Makanan yang Menakjubkan
7. Kebutuhan untuk Bernafas di PermukaanMeskipun hidup di dalam air, lumba-lumba adalah mamalia yang harus muncul ke permukaan untuk bernapas. Lumba-lumba tidak memiliki insang seperti ikan, sehingga mereka tidak bisa bernapas di bawah air. Sebagai mamalia, mereka memiliki paru-paru dan harus secara berkala naik ke permukaan untuk menghirup oksigen. Proses ini adalah bagian dari adaptasi mereka sebagai makhluk air yang hidup di perairan namun tetap membutuhkan udara untuk bertahan hidup.
8. Kemampuan Mengatur Tidur dengan Otak yang Separuh AktifSalah satu fakta menarik lainnya tentang lumba-lumba adalah kemampuan mereka untuk mengatur pola tidur dengan cara yang unik. Lumba-lumba dapat ‘mematikan’ separuh otak mereka saat tidur, sementara separuh lainnya tetap aktif dan waspada terhadap bahaya di sekitarnya. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk tetap waspada dan menjaga diri dari ancaman predator bahkan saat sedang beristirahat. Proses ini juga memungkinkan lumba-lumba untuk terus berenang dan muncul ke permukaan untuk bernapas, meskipun mereka sedang tidur.