sumedangekspres – Banjir ini sudah merendam Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, semenjak hari Selasa, 13 Agustus 2024 karena dipico oleh intensitas hujan yang tinggi serta berlangsung lama.
Hal itu menyebabkan Sungai Kali Mamuju meluap dan hingga sampai saat ini diperkirakan tinggi volume air sudah mencapai 80 cm.
Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, melaporkan bahwa menurut informasi dari BPBD Kabupaten Mamuju, banjir melanda wilayah tersebut pada pukul 15.30 WITA dengan ketinggian air mencapai 80 cm.
Baca Juga:Meriahkan HUT RI ke 79, Setda Gelar Sepeda Santai dan Aneka LombaIni Pesan Pj. Bupati Yudia Ramli Kepada Anggota Paskibraka 2024
Banjir menggenangi Kelurahan Mamuju, Binanga, serta Desa Bambu di Kecamatan Mamuju.
Sebanyak 718 keluarga dilaporkan terdampak. Kerugian material mencakup 717 rumah terdampak, satu rumah rusak berat, satu ruas jalan terputus, dan satu jembatan gantung yang berpotensi roboh, menurut Abdul Muhari dalam keterangannya pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Upaya penanggulangan bencana dilakukan oleh BPBD Kabupaten Mamuju bersama pihak kecamatan, TNI, Polri, dan warga setempat melalui pendataan dan evakuasi.
“Walaupun banjir mulai surut, akses ke jalan lingkungan So’do masih dalam proses perbaikan dan belum bisa dilalui,” tambah Abdul Muhari.
BMKG memprediksi bahwa Kabupaten Mamuju akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dalam beberapa hari mendatang. Masyarakat diimbau untuk terus mengikuti informasi cuaca, terutama yang berada di daerah rawan banjir.
“BNPB mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan dan dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan oleh BMKG,” ujar Abdul Muhari.
Masyarakat di daerah rawan banjir disarankan untuk memantau cuaca secara rutin dan segera mencari tempat aman jika diperlukan.
Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana: Tantangan Potensial yang Dihadapi Prajurit Guskamla Koarmada II dalam Menjalankan TugasnyaKDRT Bukan Cuma Dipukuli, Beikut Bentuk KDRT yang Sering Dianggap Spele dan Bisa Dijerat Hukum
BNPB juga meminta masyarakat mengikuti petunjuk petugas di lapangan dan menghindari area jembatan atau jalan yang rusak demi keselamatan.
Artikel ini telah terbit di Disway dengan judul Banjir 80 Cm Rendam Kabupaten Mamuju, 717 Rumah Terdampak