Salah satu hal yang menarik perhatian warga adalah keragaman bentuk dan tema lampion yang ditampilkan oleh para peserta. Ada yang menampilkan bentuk-bentuk tradisional seperti wayang, ada pula yang memilih tema modern dengan lampion berbentuk ikon-ikon populer. Setiap sekolah berlomba-lomba menampilkan yang terbaik, menambah semarak suasana malam itu.
Pj Bupati Yudia Ramli dalam sambutannya di panggung utama menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif dari sekolah-sekolah yang telah ikut serta dalam pawai lampion tahun ini. Ia juga mengungkapkan rasa bangganya melihat kreativitas yang ditampilkan oleh para peserta, yang menurutnya menunjukkan semangat dan kecintaan warga Sumedang terhadap perayaan HUT RI.
“Kreativitas yang ditampilkan dalam pawai lampion ini sangat luar biasa. Ini adalah bukti semangat dan partisipasi warga Sumedang dalam merayakan HUT RI ke-79. Semoga acara seperti ini bisa terus dilestarikan dan ditingkatkan di tahun-tahun mendatang,” ujar Yudia dalam pidatonya.
Baca Juga:Dinsos Sumedang Akan Distribusikan BLT DBHCHT untuk 1.875 Keluarga Tani dan Buruh TembakauPotensi Tembakau di Kabupaten Sumedang dan Rencana Pengembangan Laboratorium Penelitian
Sekda Tuti Ruswati juga turut mengomentari keberhasilan acara ini. Ia menekankan pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam menyukseskan acara-acara besar seperti ini. “Kerja sama antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat sangat penting dalam menyukseskan acara ini. Saya sangat bangga dengan antusiasme warga yang begitu tinggi,” kata Tuti.
Pawai lampion ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi momen yang menyatukan warga Sumedang dari berbagai kalangan. Banyak warga yang merasa terkesan dengan acara ini, terutama karena pawai lampion telah menjadi tradisi yang ditunggu-tunggu setiap tahunnya. Acara ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga dan menumbuhkan rasa kebersamaan dalam merayakan kemerdekaan.
Di sisi lain, pawai lampion ini juga memberikan dampak positif bagi para pelajar yang terlibat. Selain sebagai sarana ekspresi kreativitas, mereka juga belajar tentang kerja sama tim dan pentingnya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang melibatkan komunitas. Para guru dan orang tua juga terlihat antusias mendukung anak-anak mereka yang ikut serta dalam pawai, menambah kehangatan suasana malam itu.
Beberapa warga yang datang dari luar Sumedang juga turut menyaksikan pawai ini. Mereka mengaku kagum dengan antusiasme warga dan kreativitas yang ditampilkan oleh peserta pawai. “Saya datang dari Bandung untuk menyaksikan pawai ini, dan saya sangat terkesan. Ini adalah pengalaman yang luar biasa,” kata Siti, seorang pengunjung dari Bandung.