sumedangekspres, GANEAS – Gunung Bongkok, yang juga dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Gunung Bagug Anjing, terletak di Desa Dayeuh Luhur, Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang. Gunung ini berlokasi di sisi barat laut Desa Dayeuh Luhur dan berbatasan dengan Desa Tanjunghurip di kecamatan yang sama.
Lokasi puncak Gunung Bongkok cukup dekat dengan akses jalan yang menghubungkan pusat Kecamatan Ganeas dengan Desa Dayeuh Luhur, tidak jauh dari Kampung Sukarasa yang berada di ujung utara desa tersebut.
Dinar, seorang warga setempat, menyebutkan bahwa Gunung Bongkok sebenarnya lebih cocok disebut sebagai bukit.
Baca Juga:Launching Gerakan Solidaritas Kemanusiaan Kabupaten Sumedang Tahun 2024 Resmi DigelarPerlombaan Ketangkasan Pramuka Tingkat Penggalang Digelar di Makodim 0610/Sumedang
“Gunung ini hanya memiliki ketinggian sekitar 1.000 meter di atas permukaan laut, jadi lebih cocok disebut perbukitan, bukan pegunungan,” ujarnya kepada Sumeks, Jumat (23/8).
Ciri khas Gunung Bongkok adalah keberadaan tiga bongkahan batu besar yang menghiasi puncaknya.
“Setidaknya ada tiga bongkahan batu besar di puncak Gunung Bongkok,” lanjut Dinar.
Bongkahan batu pertama terletak di dekat puncak, sementara dua lainnya berada di tebing sebelah barat laut puncak dengan jarak yang tidak terlalu jauh dari bongkahan pertama.
Uniknya, jika dilihat dari kejauhan, dua bongkahan batu ini sekilas tampak menyerupai bagug (anjing dalam bahasa Sunda), sehingga masyarakat memberi nama lain untuk gunung ini, yaitu Gunung Bagug Anjing.
Dinar juga menambahkan bahwa puncak Gunung Bongkok dapat dijadikan sebagai lokasi wisata alam yang menarik.
“Dari puncak Gunung Bongkok, pengunjung bisa menyaksikan keindahan alam sekitar dan menikmati pemandangan yang luas ke segala penjuru Kabupaten Sumedang,” tutupnya. (cr1)