4. Merskipun daun artichoke lebih dikenal sebagai bagian dari sayuran, daun ini juga memiliki potensi sebagai obat kolesterol. Daun artichoke mengandung senyawa cynarin dan luteolin, di mana cynarin memiliki efek signifikan dalam menurunkan kolesterol dengan cara menghambat sintesis kolesterol di hati dan meningkatkan produksi asam empedu. Studi menunjukkan bahwa ekstrak daun artichoke efektif menurunkan kadar kolesterol total dan LDL. Daun artichoke dapat digunakan dalam bentuk suplemen atau dengan merebusnya untuk diambil airnya, atau dijadikan teh.
5. Daun sirih, yang terkenal dalam tradisi menyirih di beberapa budaya Asia, memiliki potensi sebagai obat kolesterol. Daun sirih mengandung eugenol, hidroksichavicol, dan senyawa fenolik, dengan eugenol memberikan efek antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun sirih dapat menurunkan kolesterol total dan LDL, serta membantu menghambat oksidasi LDL, yang penting dalam mencegah aterosklerosis. Cara penggunaannya adalah dengan merebus 15 lembar daun sirih segar dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, yang diminum setelah dingin, atau dengan mengeringkan daun untuk dijadikan teh.(*)