sumedangekspres – Umumnya, bayi mulai tumbuh gigi pada usia 4-7 bulan. Namun, dalam beberapa kasus langka, gigi bayi sudah muncul saat lahir atau sebelum usia 1 bulan. Fenomena ini disebut natal teeth (gigi yang tumbuh saat lahir) atau neonatal teeth (gigi yang tumbuh dalam 30 hari pertama kehidupan).
Penyebab Natal dan Neonatal Teeth
Penyebab pasti dari natal dan neonatal teeth belum sepenuhnya diketahui, tetapi beberapa faktor yang mungkin terlibat termasuk:
Kekurangan vitaminGangguan hormonKondisi seperti bibir sumbing atau celah langit-langit mulutSindrom bawaan seperti Sotos, Hallerman-Streiff, Pierre Robin, atau Ellis-van CreveldFaktor keturunan, dengan sekitar 15% kasus berkaitan dengan riwayat keluarga
Ciri-Ciri Natal dan Neonatal Teeth
Baca Juga:Perbedaan Penggunaan Kawat Gigi antara Anak-anak dan DewasaKemunculan Gigi Pertama Bayi dan Cara Menanganinya
Ukuran: Lebih kecil dari gigi susuWarna: Kecokelatan atau kekuninganLokasi: Biasanya di bagian depan bawah atau atasBentuk:Tipe 1: Gigi tumbuh sempurna, goyang, dan tanpa akarTipe 2: Gigi tumbuh sedikit goyang, dengan akar kecilTipe 3: Garis putih mahkota gigi yang baru munculTipe 4: Gusi menebal, tetapi gigi belum menembus gusi
Perawatan Khusus
Secara umum, natal dan neonatal teeth tidak memerlukan perawatan khusus. Namun, perawatan mungkin diperlukan jika gigi bayi menimbulkan masalah seperti:
Puting Ibu Terluka: Gigi tajam dapat melukai puting saat menyusui. Luka harus dirawat, dan konsultasikan dengan dokter jika luka tidak sembuh.Sariawan pada Lidah Bayi: Sudut tajam pada gigi dapat menyebabkan sariawan. Dokter gigi mungkin perlu menumpulkan sudut-sudut gigi.
Kekurangan Cairan: Masalah pada puting ibu dan sariawan dapat menghambat menyusui, berisiko menyebabkan dehidrasi pada bayi.Risiko Tersedak: Gigi yang goyang bisa menyebabkan bayi tersedak jika gigi terlepas dan terhirup. Pencabutan gigi mungkin diperlukan, biasanya dilakukan setelah bayi berusia minimal 10 hari untuk mengurangi risiko perdarahan.(*)