Rani, Tendik Teladan Unisba Dapat Hadiah Jalan-Jalan Gratis ke Bali dari Motivator Kawakan Dr Aqua Dwipayana

Istimewa
Istimewa
0 Komentar

Ia merasakan perasaan yang campur aduk, heran, terharu, serta tentu kebahagiaan yang membuncah. “Semuanya sangat campur aduk dan terjadi bersamaan dalam waktu yang singkat, terlintas di benak saya. ‘Tadi malam saya berdoa apa, tadi malam saya mimpi apa?’ di tengah-tengah perasaan kaget, bahagia, dan antusias. Bahkan saat itu juga sempat terlintas di benak saya mau apa saja saya di Bali,” ucap Rani.

Sejatinya, Rani mengaku, beberapa waktu lalu sebelum ia sidang skripsi (Rani diberikan fasilitas melanjutkan studi ke jenjang S1 oleh Unisba), dirinya sudah berniat bahwa selesai sidang akan mengambil cuti 1 hari dan pergi menikmati waktu sendirian sebagai self reward. Namun, karena beberapa tugas dan kewajiban di fakultas yang tidak mungkin ditinggalkan akhirnya niat tersebut belum bisa direalisasikan. Ternyata, skenario Allah Swt telah mewujudkan niat dan keinginan Rani tanpa pernah diduga.

Apa yang dilakukan oleh Dr Aqua Dwipayana bukanlah hal yang mengejutkan. Pria yang gemar menjalin silaturahim ini sudah sering memberikan banyak kemudahan, bantuan, serta kejutan membahagiakan kepada orang-orang di sekitarnya. Sebagai mantan wartawan di berbagai media besar, yang memiliki perasaan lembut dan kecenderungan untuk membantu siapa saja, pria yang hobi membaca ini terus melakukan tindakan-tindakan tersebut sesuai dengan dorongan hatinya.

Baca Juga:Kawal Pilkada 2024, LS Vinus Kunjungi KPU SumedangDorong Pemilu yang Berintegritas, LS Vinus Sambangi Bawaslu Sumedang

“Esensi dari silaturahim adalah membuat orang lain bahagia tanpa mengharapkan imbalan apapun, kecuali keikhlasan sebagai bagian dari ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dengan menyebarkan kebahagiaan kepada banyak orang, tanpa disadari hal yang sama akan kembali kepada kita,” ungkap Dr Aqua Dwipayana dalam berbagai kesempatan.

Mantan wartawan di banyak media besar ini juga sering menekankan bahwa inti dari setiap aktivitas positif adalah keikhlasan. “Apapun profesi yang dijalani, harus dilakukan dengan dimensi spiritual. Jangan berorientasi pada materi, dan lakukan semuanya dengan ikhlas. Jika kita berbuat baik dan ikhlas dalam melakukannya, insya Allah semua itu tidak akan sia-sia. Tuhan akan melipatgandakan balasannya, baik di dunia maupun di akhirat,” ujar Dr. Aqua Dwipayana dengan penuh keyakinan.

0 Komentar