“Tidak semua pedagang dan pembeli sudah familiar dengan sistem pembayaran non-tunai ini. Namun, kami terus mendorong agar penggunaan QRIS bisa lebih luas,” tutupnya.
Dengan adanya pembenahan ini, diharapkan Pasar Parakanmuncang bisa berfungsi lebih baik sebagai pusat kegiatan ekonomi masyarakat dan meningkatkan kenyamanan bagi para pengunjung serta pedagang. (kos)